Wisata alam Gunung madu simo-klego

Di Boyolali terkenal akan kota susu dan kota sapi hal itu dikarenakan hasil susu yang berkualitas dari sapi-sapi perah pilihan,kota susu dan kota sapi sudah sangat melekat sebagai julukan Boyolali dan saat ini terdapat tugu yang berada Unnamed Road, Koplak, Siswodipuran yang terkenal dengan julukan monumen Susu Tumpah karena susu didalam botol yang tumpah, nama asli dari tugu tersebut sebenarnya adalah Monumen Susu Murni, diberi julukan monumen susu tumpah agar memudahkan komunikasi saat dalam proses pembangunan. Bukan hanya susu dan sapi yang menjadi icon Boyolali tetapi juga tentang wisata alam diboyolali yang sudah banyak dan sudah diresmikan sebagai destinasi wisata Boyolali,destinasi wisata alam yang berada diboyolali sering ditemukan didataran tinggi seperti Omah bambu merapi,bukit gancik,bukit kinasih,lembah gunung madu,air terjun kedung mayang dan masih banyak lagi.
Lembah Gunung Madu adalah salah satu tempat wisata alam yang berada diboyolali dengan alamat lengkap Jl. Raya Simo-Klego KM.5, Gunung Madu, Simo, Tanjung, Klego, Area Sawah/Kebun, Kedunglengkong, Simo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah 57385 yang baru saja selesai pembangunan,lembah gunung madu adlah sebuah tempat makan yang memiliki spot foto Gunung Madu adalah nama tempat atau desa yang berada disimo,dahulu Gunung Madu menjadi tempat penjajaha Jepang dan dijadikan lahan sebagai lahan tanaman tebu untuk dijadikan gula, dan warga sekitar atau pribumi dijadikan budak untuk dipekerjakan.

Sejarah gua Gunung Madu

Terdapat lima goa yang berada di Gunung Madu dengan lebar sekitar 5meter dan tinggi 3meter, gua jepang yang terletak disamping kiri jalan simo-klego dengan delaman sekitar 20meter dengan kondisi saat ini kurang terawat,yang seharusnya dirawat dan dijaga karena termasuk cagar budaya yang harus dijaga, gua tersebut dibuah oleh pribumi digunakan untuk bersembunyi dan menyusun siasat.Militer Jepang mengarahkan warga untuk membuka lahan tanaman tebu,kerja paksa sangat sulit dihindari karena militer jepang mendirikan barak disekitar perkebunan.
Memasuki tahun 1943 kata Rusno para pejuang bersama warga memutar akal agar perlawanan tetap berjalunjut namun warga merasa aman dan nyaman, bebarapa tokoh melukukan analisis dan evaluasi kemudia mendapatkan tempat persembunyian yang aman yang terletak dibukit gunung madu, terdapat 12 gua tetapi saat ini hanya tesisa sekitar 5 buah guah karena yang lain tertimpa reruntuhan dan terdapat sangat jauh jangkauan dan jauh dari pemukiman.

Lembah Gunung Madu

Tempat wisata lembah Gunung Madu memiliki tempat dan bangunan yang sangat modern dan unik sehingga menarik pengunjung untuk mendatanginya, Lembah Gunung Madu juga didukung oleh lokasinya yang terletak di kawasan lembah perbukitan Goa-Goa yang masih ada kaitannya dengan cerita sejarah ketika jaman kolonial Jepang.Lembah Gunung Madu sangatlah menarik wisatawan yang berada di dalam maupun luar kota karena suasa yang masih asri,suasanya yang sangat sejuk,banyak sekali pepohonan serta memiliki fasilitas café dan resto yang bernuansa joglo,gazebo aneka burung dan hewan lainya serta menyajikan pemandangan yang masih asli,lembah gunung madu mulai dibangun pada sekitar tahun 2014 dan mulai dibuka untuk umum di pertengahan tahun 2015 dan pada saat itu belum banyak yang mengetahui tantang Lembah Gunung Madu,barulah pada sekitar tahun 2019 pembangunan secara menyeluruh di Lembah Gunung Madu hampir 100% selesai dan mulai dikenal oleh wisatawan dari dalam maupun luar kota yang mendatangi wisata lokal tersebut,Lembah Gunung Madu menyajikan gedung serba guna untuk dipergunakan sebagai tempat pertemuan,meeting dan sebagai acara pernikahan atau resepsi dan lain sebagainya, Lembah Gunung Madu juga menyuguhkan panorama alam nan indah yang akan memanjakan mata anda saat tiba di lokasi. Di Kawasan wisata Lembah Gunung Madu kalian bebas memilih spot-spot foto corner mana saja ingin dijadikan tempat dan background ideal berfoto. Sebab disana telah disediakan banyak spot-spot foto ciamik seperti background spot tanda love, taman, air mancur, ornamen bangunan dan ketika sore hari bila beruntung bisa menyaksikan keindahan sunset keemasan.
Harga Tiket Masuk Lembah Gunung Madu
Untuk mengunjungi destinasi wisata alam Lembah Gunung Madu pengunjung membawa kendaraan pribadi wajib membayar ongkos parkir sebesar Rp. 2.000 untuk kendaraan roda 2 dan Rp. 4.000 untuk kendaraan roda 4. Namun untuk tiket masuk dan biaya parkir lokasi wisata menyesuaikan perubahan harga sewaktu-waktu oleh pengelola wisata.

​​​​DAFTAR PUSTAKA
https://www.kompasiana.com/bamset2014/57a066f99593733f0e6b725f/merunut-keberadaan-lima-gua-jepang-di-simo-boyolali?page=2&page_images=1
camerawisata.com
datawisata.com