Waduk Gajah Mungkur sebagai Primadona Pariwisata di Wonogiri

Rasa jenuh dan penat yang timbul karena padatnya aktivitas sehari-hari tentunya dialami oleh setiap orang. Solusi untuk mengobati dua rasa tersebut yaitu dengan melakukan refreshing. Banyak sekali bentuk-bentuk refreshing yang dapat dilakukan oleh setiap orang. Salah satu bentuk refreshing yang sering dilakukan oleh banyak orang yaitu pariwisata. James J. Spillane (1982) berpendapat bahwa pariwisata yaitu kegiatan untuk melakukan perjalanan, yang bertujuan untuk memperoleh kenikmatan, mencari kepuasan, mengetahui sesuatu, memperbaiki kesehatan, menikmati olahraga atau istirahat, menunaikan tugas, berziarah dan tujuan lainnya.

Sebagian besar mayarakat di seluruh dunia bahkan masyarakat di Indonesia menjadikan tempat pariwisata sebagai sarana untuk melepaskan penat. Ada berbagai macam jenis tempat-tempat pariwisata yang dapat dikunjungi seperti wisata air, kebun binatang, wisata alam, wahana permainan, dan masih banyak lagi. Setiap daerah di Indonesia tentunya memiliki tempat pariwisata, salah satu diantaranya yaitu Kabupaten Wonogiri. Daerah yang terkenal dengan julukannya sebagai kota gaplek ini memiliki banyak sekali tempat-tempat pariwisata yang unik dan menarik. Tempat pariwisata yang menjadi primadonanya yaitu Waduk Gajah Mungkur Wonogiri.

Waduk Gajah Mungkur Wonogiri memiliki sejarah yang panjang. Secara singkatnya, waduk ini dibangun pada akhir tahun 1976 hingga 1981. Tujuan utama dibangunnya Waduk Gajah Mungkur yaitu untuk mengendalikan debit air Sungai Bengawan Solo. Dalam proses pembangunannya dilakukan penenggelaman 51 desa di 6 kecamatan. Sehingga pada tahun 1976 pemerintah melakukan transmigrasi bedol desa pada penduduk yang terdampak sebanyak 67.515 jiwa ke Provinsi Sumatera Barat, Jambi, Bengkulu, dan Sumatra Selatan. Waduk Gajah Mungkur mulai beroperasi pada tahun 1982.

Waduk Gajah Mungkur tidak hanya dimanfaatkan untuk pengendalian debit air Sungai Bengawan Solo, namun juga dimanfaatkan untuk mengaliri persawahan di daerah Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Klaten, Kabupaten Karanganyar, dan Kabupaten Sragen. Waduk ini juga dimanfaatkan sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) serta sebagai pasokan air minum di Kota Wonogiri dan sekitarnya. Seiring dengan berjalannya waktu, Waduk Gajah Mungkur mengalami perkembangan pesat. Waduk ini pun dikelola menjadi objek pariwisata yang memiliki daya tarik bagi para wisatawan. Adanya objek wisata Waduk Gajah Mungkur juga memberikan dampak perekonomian yang baik bagi masyarakat di sekitarnya.

Waduk Gajah Mungkur sebagai objek pariwisata memiliki beragam spot dan wahana yang lengkap sehingga wisatawan dapat mengeksplorasi banyak tempat dan dijamin tidak akan bosan. Selain itu juga waduk ini memiliki fasilitas yang memadai. Bagi orang-orang yang ingin mengunjungi berbagai macam tempat wisata dalam satu waktu, Waduk Gajah Mungkur lah solusinya. Berikut ini adalah berbagai wahana, spot, dan fasilitas yang ada di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri:

  1. Waterboom
    Bagi para wisatawan yang tertarik dengan kegiatan berenang dan melakukan keseruan di air, Waterboom Waduk Gajah Mungkur sangat cocok untuk dikunjungi. Waterboom ini memiliki kedalaman air yang berbeda-beda sehingga pengunjung dapat menyesuaikannya.
  2. Taman Satwa
    Taman satwa Waduk Gajah Mungkur memiliki beberapa jenis binatang. Spot ini sangatlah cocok dikunjungi oleh anak-anak untuk melakukan edukasi mengenai satwa.
  3. Taman Bermain
    Waduk Gajah Mungkur juga menyediakan wahana permainan, sehingga wisatawan yang masih anak-anak pun dapat menikmatinya.
  4. Taman Tombo Galau
    Taman ini merupakan tempat duduk untuk bersantai yang didesain setengah melingkar seperti tempat duduk di lapangan sepak bola. Pepohonan rimbun yang melengkapi spot ini membuat pengunjung semakin betah untuk berlama-lama bersantai. Sesuai dengan nama spotnya, dibagian tempat duduk paling atas berjejer kata-kata motivasi sehingga membuat spot ini nampak unik dan menarik.
  5. Taman Bunga
    Taman Bunga Waduk Gajah Mungkur terletak di sebelah lapangan. Taman ini menjadi spot favorit para pengunjung untuk berfoto. Hal ini dikarenakan view yang disajikan sangat instagramable, eloknya pemandangan waduk dan hamparan bunga semakin menambah keindahan yang ada.
  6. Pusat Wisata Kuliner dan Cenderamata
    Pengunjung Waduk Gajah Mungkur tidak perlu khawatir kelaparan karena disana terdapat banyak sekali pedagang yang meyajikan berbagai macam kuliner yang bisa dinikmati sembari manyaksikan keindahan waduk. Pengunjung juga dapat menemukan beraneka ragam cenderamata menarik yang cocok dibawa sebagai buah tangan.
  7. Perahu Wisata
    Waduk Gajah Mungkur memiliki wilayah perairan yang luas sehingga dengan adanya perahu wisata ini pengunjung dapat mengekspolorasi area waduk. Pengunjung dapat mengelilingi area waduk sekitar 15 menit dengan biaya Rp100.000,00 dan 30 menit dengan biaya Rp150.000,00. Keamanan penumpang perahu wisata tidak perlu diragukan lagi, karena setiap penumpang diberi pelampung dan pengemudi perahu juga memiliki lisensi sehingga keselamatan penumpang pun terjamin.
  8. Area Parkir
    Area parkir Waduk Gajah Mungkur saat ini memiliki area yang luas dan memiliki view yang indah. Area parkir di sana sangatlah unik dan menarik karena pada saat air waduk mencapai ketinggian maksimal pengunjung dapat menyaksikan keindahan waduk yang bernuansa seperti di pantai.

Nah itu dia macam-macam spot, wahana, dan fasilitas yang ada di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa Waduk Gajah Mungkur Wonogiri memiliki sejarah yang panjang dan memiliki beragam manfaat untuk masyarakat. Salah satunya yaitu pariwisata, dimana dengan berpariwisata masyarakat dapat melepaskan rasa jenuh dan penat yang dialaminya. Waduk Gajah Mungkur Wonogiri sangat menarik untuk dikunjungi bukan?.

Referensi:
Gambar: https://amp.kontan.co.id/news/waduk-gajah-mungkur-tempat-wisata-yang-ikonik-di-wonogiri

https://www.seputarpengetahuan.co.id/2021/12/pengertian-pariwisata.html

Munandar, Aris. (2021). Dipastikan Aman, Pengemudi Perahu Wisata di WGM Wonogiri Punya Lisensi. Diakses pada 11 Desember 2021, dari
https://www-solopos-com.cdn.ampproject.org/v/s/www.solopos.com/dipastikan-aman-pengemudi-perahu-wisata-di-wgm-wonogiri-punya-lisensi-1125735/amp?amp_js_v=a6&amp_gsa=1&usqp=mq331AQKKAFQArABIIACAw%3D%3D#aoh=16392357390464&amp_ct=1639235749065&referrer=https%3A%2F%2Fwww.google.com&amp_tf=Dari%20%251%24s&ampshare=https%3A%2F%2Fwww.solopos.com%2Fdipastikan-aman-pengemudi-perahu-wisata-di-wgm-wonogiri-punya-lisensi-1125735

Sakti, E.B. (2021). Megahnya Area Parkir di Objek Wisata Waduk Gajah Mungkur Wonogiri, Baru Selesai Dibangun. Diakses pada 11 Desember 2021, dari
https://solo.tribunnews.com/2021/12/05/megahnya-area-parkir-di-objek-wisata-waduk-gajah-mungkur-wonogiri-baru-selesai-dibangun

Sendang Wonogiri. (2018). Sejarah Panjang Pembangunan Waduk Gajah Mungkur Wonogiri . Diakses pada 10 Desember 2021, dari
http://sendang-wonogiri.desa.id/2018/02/24/sejarah-panjang-pembangunan-waduk-gajah-mungkur-wonogiri/