Tata Kalimat Berkomunikasi Efektif dan Efisien

Assalamualaikum wr wb :pray:
Hai, sobat mijil kali ini saya akan membahas tentang bagaiman menyusun tatanan kalimat yang kita gunakan dalam berkomunikasi efektif dan efisien.Hal ini merupakan pengembangan dari pokok bahasan sintaksi dalam ilmu linguistik umum.Untuk mengetahui lebih jelasnya berikut ini saya sertakan pembahasannya…:pray:

Dalam kehidupanya manusia membutuhkan adanya komunikasi dan secara otomatis butuh terhadap adanya suatu bahasa dalam proses komunikasi tersebut.Komunikasi yang terjadi ini bisa berberntuk komunikasi lisan atau tulisan.Kedua bentuk komunikasi ini masing-masing membutuhkan adanya keterampilan berbahasa yang baik dan benar agar menimbulkan komunikasi yang efektif dan efisien.
Dalam menyelaraskan tentang bagaimana kita berbahasa yang efektif dan efisien hal ini berkaitan erat dengan bagaiman menyusun kalimat yang akan digunakan dalam berkomunikasi.Kemudian penyusunan kalimat ini berawal dari pemahaman mengenai makna dari kata penyusun kalimat yang selanjutnya akan membentuk frasa,klausa, dan akhirnya membentuk kalimat yang digunakan dalam berkomunikasi.Oleh karena itu agar kita dapat mempraktikkan bagaimana berbahasa yang efektif dan efisien kita perlu memiliki keterampilan dalam menyusun kalimat tersebut.Salah satunya adalah dengan memperdalam ilmu sintaksis yang merupakan cabang dari linguistik umum yang membahas mengenai struktur internal dalam kalimat sesuai apa yang dikemukakan Manaf (2009:3).
Mengenai kajian linguistik umum dalam sintaksis kita perlu mengetahui bagaimana menyusun kalimat yang singkat padat dan mampu menyampaikan maksud penutur dengan baik.Kalimat yang baik adalah kalimat yang sesuai dengan kondisi penutur pada saat menuturkan kalimat tersebut.Misal dalam keadaan tergesa dan ingin menanyakan keberadaan seseorang kita menyebutkan pokok penting berita yang ingin kita dapatkan informasinya yaitu dengan mengatakan “Dimana Dodo ?” tanpa harus menyebutkan pelengkap dan keterangan waktu “Dimana Dodo yang tadi duduk disampingmu ?”.Nah dengan memahami kedua penuturan tersebut kita tahu mana kalimat yang harus kita gunakan dalam berkomunikasi.Kita tidak perlu menggunakan kalimat yang bertele-tele dalam berkomunikasi karena itu hanya akan membuat penerima tuturan bingung jika banyak kalimat yang disitu seharusnya tidak perlu disebutkan.
Dari sini, kita belajar bagaimana kita memilih kata penyusun kalimat agar lebih efektif dan efisien dalam berkomunikasi yang nantinya sebagai luapan perasaan hati tentang suatu hal.Maka dari itu, dalam berbahasa kita perlu meninjau apa tujuan kita dalam menuturkan kalimat tersebut dengan belajar dan melatihnya dalam kehidupan sehari-hari kita kedepanya mampu melakukan komunikasi yang efektif dan efisien yang dapat kita gunakan sebagai bekal dalam menyongsong kesuksesan hidup karena komunikasi adalah hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia.

Referensi :
Manaf,Ngusman Abdul,2009.Sintaksis : Teori dan terapanya dalam Bahasa Indonesia.Padang : Sukabina Press.
Chaer,Abdul.2003.Linguistik Umum.Jakarta : Rineka Cipta.