Tak Mampu Memutar Waktu

Penulis: Maria M.

Dulu sekali, Ketika tubuhku tak setinggi, seberat, sebesar dan tampak sebagai seorang remaja seperti sekarang ini. ketika banyak orang terutama keluargaku merasa terhibur dengang kehadiranku walaupun terkadang juga aku menjengkelkan mereka. Ketika itu aku tidak sama seperti yang sekarang, tingkahku sekarang sangatlah berbeda dengan aku yang dulu, dimana usiaku belum terlalu mengerti untuk bertingkah yang baik. aku memang kekanak-kanakan, itu karena aku masih anak-anak. Suasana sekarang tidak sama seperti dulu, banyak sekali perubahan, dari perkembangan zaman, cara berfikir, globalisasi sampai global warming, yang sekarang sudah tidak lagi sama seperti dulu.
Dulu aku bebas, bebas tanpa terbebani banyak masalah yang memusingkan kepala, tak seperti sekarang, hidupku sekarang bagaikan hanya untuk memikirkan dan menyelesaikan masalah, yang dipikirkan bukannya berkurang malah bertambah dan makin pusing, sekalipun mencoba untuk menyelesaikannya juga tidak kunjung selesai yaa, wah memang masalah selalu bikin masalah dan aku lelah, aku rindu aku yang dulu. Tetapi sekarang duniaku sudah berbeda dan tidak sama seperti dulu lagi.
Tak masalah aku sering dimarahi seperti dulu, tingkah yang tak bisa diatur dan terkadang membuat orang jengkel, itu sudah biasa aku lakukan. Namanya juga anak-anak, tak memperdulikan dampaknya, yang penting aku bisa bersenag-senang. Oh mungkin anak-anak itulah dimana masa-masa yang menyenangkan dan memberi kesenangan. Tetapi sekarang aku jarang dimarahi, aku lebih sering diberi nasehat, tak sama memang dimarahi dan dinasehati, mungkin karena aku sudah dewasa. Tapi aku rindu dengan tangan-tangan yang menjeber telinga ini, mencubit lenganku ini, menghempaskan telapak tangannya ke bagian tubuhku hingga terkadang memerah, tapi sekarang aku sadar, itu semua untuk kebaikanku, dan karena mereka sayang padaku. Mungkin dulu aku merasa sakit, aku menangis sejadi-jadinya karena dimarahi orang tuaku, tapi sekarang aku mengerti alasan mereka memarahiku dan aku rindu saat saat itu. aku tau aku rindu dan sangat rindu, tapi sekarang aku sadar semuanya berubah tak lagi seperti masa-masa kemarin. Hanya Bisa Nikmati Prosenya,

3c