Surat Cinta dari Surga
Oleh: Mei Cahaya
Nirwana tampak temaram
Nirmalanya surga terusik
Suasana sunyi senyap bak malam
Sayup - sayup menangkap bisik
“Hamba tak lagi sanggup
Menahan rindu nan nestapa
Hamba berharap
Hamba segera bersua”
Rintihannya menghantui
Setiap getir lorong suci ini
Setiap relung jiwa nan abadi
Doanya diselingi isak
Akan indahnya kenangan
Mohonnya diiringi sesak
Akan pedihnya kesendirian
Ampunnya tergiring serak
Akan dunia yang tak lagi sepadan
Dimensi berbeda
Waktu menjelma fana
Jiwa tercerai dengan rasa
Namun karena cinta
Batas alam tak ada
Gusti mohon ridho-Mu
Melalui Malaikat titisan-Mu
Titipkan suratku
Teruntuk cintaku
“Amanahku telah usai
Kutelah kembali
Perjalanan hidup panjangmu menanti
Jalani hingga selesai
Hingga kita bertemu lagi”
“Tabahkan hati selalu berbuat baik
Doaku kan melindungimu dan memeluk
Bapak menyayangimu, Nak.”