Sejarah Perkembangan Negara

Pengulas : Fayza Eky Adelia
Judul : Ilmu Negara
Penulis : Soehino S.H
Penerbit : Liberty, Yogyakarta
Tahun Terbit : 2013
Tebal : 278 halaman + 5 halaman prakata dan daftar isi
Bahasa : Indonesia dan Inggris
Sampul : Latar merah dan kuning

Orientasi
Buku ini ditulis oleh Soehino, seorang Guru Besar Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Beliau lahir di Klaten, 17 Agustus 1935 dan wafat di usia 82 tahun di Yogyakarta, 12 Juli 2017. Semasa hidupnya almarhum banyak menyumbangkan pemikirian mengenai Hukum Tata Negara, Ilmu Negara, perundang-undangan, serta menerbitkan banyak buku. Salah satu bukunya yang berjudul “Ilmu Negara” yang ditulis pada tahun 1985, merupakan karya monumental dan telah dicetak beberapa kali. Buku ini sendiri merupakan pengembangan luas tentang negara dan susunan yang membangun didalamnya.

Tafsiran isi
Buku ini menjabarkan tentang sejarah luas perkembangan maupun susunan yang membangun negara di dunia dari masa ke masa. Melalui bukunya, Soehino berhasil merangkum berbagai macam buku dari pemikiran para ahli di berbagai macam belahan dunia yang mempunyai sangkut-paut tentang negara hingga menjadi satu kesatuan yaitu ilmu negara. Dari buku ini juga, Soehino berhasil menangkap berbagai sejarah negara tak hanya Indonesia saja melainkan negara-negara di berbagai belahan dunia.

Pada buku ini juga terdapat berbagai macam teori mengenai ilmu negara seperti teori asal mula negara, teori tentang hakekat negara, teori tentang tujuan negara, dan teori legitimasi kekuasaan. Selain teori tersebut, ada pula materi mengenai objek ilmu negara, klasifikasi negara, susunan negara, negara demokrasi modern, serta negara autokrasi modern. Dalam buku ini juga pembaca diberitahu bahwasannya objek ilmu negara saling berkaitan dengan objek hukum tata negara serta hukum tata pemerintah, yang membedakan hanyalah sudut pandang dari ketiga unsur tersebut.

Evaluasi
Ada beberapa keunggulan dari buku ini diantaranya yaitu menjelaskan secara runtut materi yang bersangkutan serta membahas satu persatu secara detail per sub bab materi dari buku tersebut. Selain keunggulan, dalam buku ini juga tak luput dari kelemahan diantaranya tatanan bahasa asing yang sulit dipahami pembaca, huruf pada buku terlalu kecil dan jarak antar kata maupun baris sangat rapat, buku ini juga tidak didukung ilustrasi sehingga membuat pembaca cepat merasa bosan, serta cover buku yang kurang menarik. Meskipun terdapat banyak kekurangan, dengan adanya buku ini menjadikan kita sebagai dosen, civitas akademika, serta mahasiswa paham akan perkembangan ilmu negara dari masa ke masa.

Rangkuman
Dalam buku ilmu negara ini tentunya akan sangat berguna khususnya bagi para dosen, civitas akademika, serta para mahasiswa terutama mahasiswa yang sedang belajar di fakultas hukum. Informasi terperinci tentang ilmu negara dapat dijadikan landasan sebagai bahan ajar maupun untuk mepertajam watak ilmu negara itu sendiri yang sifatnya universal, Jadi, buku ilmu negara karangan Soehino layak dijadikan karya monumental serta patut diapresiasi.