Rencana Tuhan Lebih Indah

WhatsApp Image 2021-08-30 at 21.00.31
Halo Sobat Pendidikan Matematika 2021, saya ingin berbagi sedikit cerita seputar pengalaman dan perjuangan saya untuk masuk di UNS. Jadi pertama saya mendaftar di UNS melalui jalur SBMPTN, karena saya tidak masuk siswa eligible atau siswa SNMPTN di sekolah saya. Jadi sebelum mengikuti SBMPTN saya mempersiapkan diri dengan matang supaya siap pada hari H nanti. Saat mendaftar UTBK saya memilih Statistika pada pilihan pertama dan Pendidikan Matematika pada pilihan kedua. Setelah saya rasa mantap untuk memilih keduanya disinilah saya mulai belajar hari demi hari. Saya sudah berusaha keras tetapi alhamdulillah hasil tidak seperti yang saya inginkan. Tetapi saya tidak menyerah begitu saja, mungkin Sang Pencipta menakdirkan saya lewat jalur yang lainnya. Setelah itu saya mencoba untuk mengikuti Ujian Mandiri UNS gelombang pertama dan saya masih mengambil jurusan yang sama seperti UTBK. Kemudian saya mulai belajar giat lagi sebelum menghadapi ujian mandiri, tetapi hasil juga belum memuaskan. Pada saat saya membuka pengumuman ujian mandiri ini tertera tulisan “Maaf pendaftar dengan nomor pendaftaran 1312***2 atas nama Dwija Hasta Gavrila tidak diterima”. Cukup sedih sebetulnya tetapi saya percaya rencana Sang Pencipta lebih baik dari rencana kita. Kemudian UNS membuka Ujian Mandiri untuk gelombang kedua, disini saya hampir menyerah dan saya hampir tidak ingin mengikuti tes lagi. Namun saya yakin kali ini saya pasti lolos. Saya mulai belajar lagi setiap hari, mulai mengulang materi yang pernah saya pelajari dan mencoba untuk mencari soal-soal mandiri untuk persiapan saya mengikuti Ujian Mandiri Tulis Gelombang 2 UNS. Rencana Sang Pencipta memang lebih indah, tepat pada tanggal 19 Juli pegumuman Gelombang 2 UNS dibuka dan akhirnya tertera tulisan “Selamat!! Anda dinyatakan lolos seleksi SPMB Universitas Sebelas Maret 2021 jalur Seleksi Mandiri Gelombang 2 jalur UNS dan diterima”. Walaupun bukan diterima di pilihan pertama saya yaitu Statistika tetapi saya tetap mensyukurinya karena kembali lagi rencana Sang Pencipta jauh lebih indah daripada rencana kita. Oh iya saya lupa kenapa saya meletakkan pilihan pertama Statistika dan pilihan kedua Pendidikan Matematika karena Statistika adalah keinginan saya dari dulu. Sedangkan Pendidikan Matematika adalah saran dan pilihan dari orang tua saya, karena ayah saya adalah seorang guru matematika, yang juga lulusan UNS pada tahun 1999. Saya cukup bersyukur diterima di Pendidikan Matematika, mulai dari sini saya akan menekuninnya dan meneruskan ayah saya sebagai seorang guru matematika. Akan tetapi saya tidak ingin menjadi guru saja, saya akan meraih cita-cita yang saya impikan sejak kecil yaitu menjadi seorang dosen.