Dulu kita pernah seperti nadi
Terasa amat dekat
Sebelum sejauh matahari
Terlepas dari ikat
Bukan karena prahara
tapi karena pendewasaan
Kau jalani hidupmu di sana
Ku di sini juga dengan impian
Sebenarnya kita serupa
Haluannya saja yang berbeda
Ku dengan mimpiku
Kau dengan impianmu
Melihatmu hanya sebatas virtual
Menatap ponsel melihat gambaran harimu
Tanpa bisa bertemu, terhalang sebuah jadwal
Mungkin yang kurasakan ini sama denganmu
Namun tak bertemu tak berarti diam
Doa terbaik untukmu terpancar tiap malam
Semoga ada celah waktu
Agar nantinya kita bisa bertemu
Melepas rindu,
Duhai seseorang spesialku…