Pendidikan agama islam adalah ikhtiar manusia dengan jalan bimbingan dan pembinaan untuk membantu dan mengarahkan fitrah agama anak didik supaya menuju terbentuknya kepribadian yang baik dan benar sesuai dengan ajaran islam.
Pendidikan agama Islam sendiri mempunyai tujuan untuk dapat menumbuhkembangkan aqidah melalui pemberian, pemupukan, pengembangan, pengetahuan, pembiasaan, serta pengalaman peserta didik tentang agama Islam sehingga dimaksudkan peserta didik dapat menjadi seorang muslim yang taat beragama dan berakhlak mulia serta teguh akan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.
Dalam mewujudkan tujuan Pendidikan nasional, Pendidikan agama islam di sekolah memegang peranan yang sangat penting. Oleh karena itu, Pendidikan agama islam di Indonesia dimasukkan kedalam kurikulum nasional yang wajib diikuti oleh semua anak didik mulai dari sekolah dasar hingga sampai perguruan tinggi.
Pendidikan formal sejatinya memang semuanya penting, anak didik dengan Pendidikan formal yang baik, Ia dapat memperoleh berbagai macam gelar, namun semua itu tidak sempurna tanpa didasari dengan pendidikan agama yang kuat.
Oleh karena itu, Pendidikan Agama yang diberikan sejak dini sangat berpengaruh terhadap berbagai macam hal bagi diri seseorang baik kepribadian maupun sikap dan perilaku.
Dalam Rapat Kerja dengan Komisi X DPR Bapak Nadiem Makarim juga berkata yaitu, “Saya kaget juga mendengarnya, bahwa ada rencana menghilangkan pelajaran agama, kreatif sekali ya orang ya. Itu enggak pernah ada rencana itu dan tidak pernah akan kita menghilangkan pengajaran agama di dalam kurikulum kita,” kata Nadiem dalam Rapat Kerja dengan Komisi X DPR, Rabu (10/3/2021) sumber: Kompas.com.
Dengan demikian, dapat dilihat bahwa pendidikan agama Islam merupakan suatu pelajaran yang mempunyai peranan penting dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional.
Selain itu, minimnya Pendidikan agama di sekolah dasar menjadi salah satu penyebab seseorang dapat terjerat kedalam kasus-kasus yang tidak di inginkan, sehingga menjadikan kualitas seseorang menjadi buruk. Jika anak didik di ajarkan Pendidikan Agama sejak dini pada saat sekolah dasar anak didik akan paham tentang Pendidikan Agama yang kuat sejak dini.
Maka dari itu, berbicara tentang pendidikan agama islam, baik makna maupun tujuannya harus mengacu pada penanaman nilai-nilai islam. Penanaman nilai-nilai ini juga dalam rangka menuai keberhasilan hidup di dunia bagi anak didik yang kemudian akan mampu membuahkan kebaikan di akhirat kelak.
Maka dari itu, Membekali anak dengan pendidikan agama sejak dini dapat menjadikan seorang anak tetap kokoh pada pendiriannya dan tidak mudah goyah terhadap segala godaan perbuatan negatif. Dengan pengetahuan keagamaan yang dimiliki, anak dapat memilah-milah mana yang baik dan mana yang buruk.