Pentingnya Organisasi Bagi Mahasiswa

9bd436486b9a2599906f52d96f043d84
erikchristianjohnson.com

Setelah memasuki bangku perkuliahan, pasti terasa sangat berbeda dibandingkan pada saat bersekolah di tingkat pendidikan sebelumnya. Pada saat berada di masa SMA, banyak orang yang menganggap dan memiliki prinsip untuk menikmati masa-masa bermainnya sebelum melangkah lebih jauh ke dalam masa perkuliahan yang lebih serius. Namun, hal tersebut tidak sepenuhnya benar. Selain mengembangkan diri dengan belajar di bidang akademik, mahasiswa juga dapat meningkatkan kemampuan yang dimilikinya dengan berkontribusi di kegiatan non akademik. Contoh dari kegiatan non akademik adalah dengan mengikuti organisasi. Setelah menjadi mahasiswa baru, kita akan menemui berbagai organisasi mahasiswa di dalam universitas. Organisasi mahasiswa merupakan wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan minat dan bakat yang dimilikinya

Berdasarkan jenisnya, organisasi dibedakan menjadi dua yaitu organisasi internal dan organisasi eksternal. Organisasi internal merupakan organisasi yang berfungsi untuk mengatur lingkungan mahasiswa di bidang legislatif dan eksekutif. Beberapa contoh dari organisasi internal adalah Dewan Mahasiswa, Badan Eksekutif Mahasiswa, Himpunan Mahasiswa, Unit Kegiatan Mahasiswa. Organisasi eksternal merupakan organisasi yang berada di luar kampus. Pada umumnya, organisasi yang termasuk organisasi eksternal berbentuk komunitas. Komunitas merupakan suatu organisasi yang terbentuk karena ada kesamaan minat diantara anggotanya dan bersifat tidak terikat. Selain beberapa contoh organisasi di atas ada juga organisasi kepanitiaan. Organisasi kepanitiaan merupakan organisasi yang sifatnya hanya sementara untuk menjalankan suatu program kerja.

Dengan mengikuti organisasi, kita dapat memperoleh berbagai manfaat yang sangat berguna bagi diri kita sendiri. Setelah bergabung dengan sebuah organisasi, kita akan mendapat pengalaman baru yang sangat berkesan terutama bagi mahasiswa yang baru pertama kali masuk organisasi. Pengalaman yang diperoleh dari organisasi dapat digunakan bagi mahasiswa sebagai simulasi dunia kerja. Beberapa manfaat lain jika bergabung dengan organisasi adalah menambah relasi, mengembangkan bakat yang dimiliki, mengasah soft skill, dan menyadarkan diri akan pentingnya mengatur waktu. Di dalam organisasi, kita akan bertemu dengan banyak orang yang nantinya bisa saja menjadi teman baru kita. Setelah bergabung dengan sebuah organisasi kita harus ikut berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh organisasi tersebut, di sinilah minat, bakat, dan soft skill kita dilatih. Saat kita sudah bergabung dengan sebuah organisasi, kita akan mendapat beberapa tambahan kegiatan yang bisa saja bertabrakan dengan jadwal lain yang kita miliki. Oleh karena itu, dengan bergabung ke sebuah orang kita dapat melatih diri kita untuk mengatur waktu yang kita miliki.

Sebagai seorang mahasiswa, kita tidak boleh untuk asal mendaftar organisasi. Kita harus dapat menentukan organisasi yang sesuai dengan bakat dan tujuan kita. Jika asal memilih organisasi dapat menimbulkan rasa menyesal dan nantinya akan membuat kita lebih stress. Untuk mengantisipasi terjadinya hal tersebut, kita dapat melakukan beberapa cara agar nantinya kita berhasil masuk organisasi yang memberikan dampak positif bagi diri kita. Yang pertama, kita harus memilih organisasi yang sesuai dengan minat dan bakat kita. Hal ini sangat penting mengingat kesesuaian minat dan bakat pada suatu organisasi merupakan hal yang sangat berhubungan antara satu dengan yang lain. Yang kedua, jangan hanya mengikuti keinginan teman. Jika kita mengikuti permintaan teman, tetapi organisasi yang akan didaftarkan merupakan organisasi yang tidak disukai, maka organisasi tersebut tidak akan memberikan dampak yang positif bagi diri kita. Hal terpenting sebelum mendaftar dalam sebuah organisasi adalah memastikan bahwa kita dapat membagi waktu agar prestasi di bidang akademik dan non akademik dapat berjalan dengan seimbang.