Pentingnya Bersikap Sopan dan Santun

Arti dari Sopan Santun adalah sikap penuh penghargaan yang dimiliki seorang manusia didalam pergaulan. Nabi Muhammad SAW sebagai teladan yang sangat baik. Sopan santun atau sikap saling menghargai pada sesama manusia adalah bagian dari pelaksaan konsep atau pandangan mengenai manusia itu sendiri sebagai makluk tertinggi puncak ciptaan dari tuhan.

Didalam KBBI, sopan santun diartikan sebagai sopan yakni hormat dengan tidak lazim tertib berdasarkan budi pekerti yang baik, halus dan baik bahasanya. Sopan santun merupakan salah satu aklak terpuji yang wajib kita miliki dan kita tanamkan dalam diri kita masing-masing. Bandingkan saja orang yang memiliki dan mempunyai sopan santun dengan orang yang tidak memiliki sopan santun, orang yang sopan akan lebih dihormati akan lebih dihargai oleh orang lain sedangkan orang yang tidak sopan akan di benci akan diremehkan orang lain. Namun itu semua tergantung pada diri kita masing-masing tergantung pada sikap kita terhadap orang lain. Sikap sopan santun ini wajib kita terapkan dan sangat penting untuk kita terapkan baik itu dirumah, seperti berbakti kepada kedua orang tua, bertutur kata yang baik kepada kakek, nenek, adik, dan kakak kita dan maupun di sekolah seperti menghormati guru, mendengarkan nasehat guru, bergaul dengan teman dengan pergaulan yang menyenangkan dan penuh dengan kebersamaan.

Kita sebagai warga negara Indonesia sudah tahu bahwa bangsa kita ini merupakan bangsa yang memiliki adat ketimuran yang salah satu cirinya memiliki budaya sopan dan santun oleh karena itu jangan kita coreng, jangan kita rusak budaya tersebut marilah kita terapkan budaya sopan santun kapan saja, dengan siapa saja, dan dimana saja kita berada tidak terbatas tempat maupun waktu.

Sopan santun merupakan peraturan atau kaidah hidup untuk tingkah laku manusia yang terjadi karena hasil pergaulan sekelompok orang berisi perintah, larangan serta sanksi tertentu. Sopan santun bersifat relatif yang artinya apa yang dianggap sebagai norma sopan santun akan berbeda-beda di banyak tempat, waktu dan lingkungan. Untuk itu, sopan santun adalah tatanan, panduan serta pengendalian tingkah laku yang sesuai serta bisa diterima suatu masyarakat.

Perilaku anak bisa menjadi sebuah cermin pribadi orangtuanya. Saat masih kecil, anak belajar dari lingkungan sekitarnya dan lingkungan terdekat adalah keluarga. Anak melihat apa yang dilakukan orangtuanya, mencontoh kebiasaan-kebiasaan mereka, dan merekam kata-kata yang diucapkannya. Oleh karena itu keberhasilan Orang Tua dalam mendidik anaknya adalah dilihat dari bagaimana seberapa besar peranan orang tuanya dalam mendidik, menafkahi, dan dalam menanamkan kesopanan serta moral sosial.

Norma kesopanan berwujud dalam aturan sopan santun, etika pergauan, dan tradisi (adat). Norma kesopanan merupakan aturan atau adat istiadat yang turun temurun yang berlaku di lingkungan masyarakat. Ayah dan ibu sebagai orang tua haruslah mendidik anak-anaknya untuk berperilaku sopan dan santun di manapun mereka berada.

Orang tua dapat memulai dari dirinya sendiri dengan memberikan contoh mengenai hal-hal yang berhubungan dengan norma kesopanan pada anaknya. Hal ini merupakan cara termudah yang bisa dilakukan oleh orang tua. Karena seperti yang kita ketahui anak-anak cenderung meniru perilaku orang-orang terdekatnya, khususnya orang tua mereka sendiri.

Penerapan Norma Kesopanan pada anak dirumah tidak membuang sampah sembarangan atau di depan orang lain, dan tidak berbicara dengan nada yang keras kepada orang tua. Maka dari itu orang tua harus mencontohkan hal-hal yang baik di depan anak-anak mereka. Supaya anak-anak mereka bisa menerapkan hal-hal yang baik pula dalam kehidupannya.

1 Like