Penggunaan Gadget Pada Anak-Anak Dibawah Usia 12 Tahun (Anak SD)

image

Pada zaman seperti sekarang ini kemajuan teknologi sangatlah pesat, dan dapat diakses oleh siapapun dan dimanapun sehingga dapat memudahkan manusia dalam menjalankan aktivitasnya sehari-hari. Terdapat berbagai macam teknologi sering kita temui pada zaman saat ini. Salah satunya yaitu gadget. Gadget seoah-olah menjadi barang pokok yang tidak dapat terlepas dari manusia dalam kehidupan sehari-hari, menurut mereka mereka lebih baik tidak membawa dompet daripada tidak membawa gadget. Di dalam kehidupan sehari-hari gadget tidak hanya digunakan oleh orang dewasa dan remaja tetapi juga banyak digunakan pada kalangan anak-anak termasuk anak SD. Fungsi gadget yang semakin berkembang pesat dan membawa pengaruh bagi anak ada segi positif dan segi negatifnya.

Pemakaian gadget di kalangan anak SD Itu merupakan hal yang biasa dan sering kita jumpai pada zaman seperti saat ini. Hal tersebut dapat dikarenakan Sebagian anak sudah memiliki gadget masing-masing, karena ada orang tua yang memberikannya dengan alas an agar anak tersebut tidak bermain di luar rumah dan mereka tidak perlu mengawasi si anak tersebut. Hal tersebut semata-mata mungkin karena agar mereka sebagai orang tua bisa melakukan aktivitas atau pekerjaan nya dengan tenang, tanpa mengawasi anaknya, padahal penggunaan gadget yang terus menerus pada anak akan menimbulkan dampak negatif pada perkembangan kognitif seorang anak.

Banyak anak-anak yang menghabiskan waktunya untuk bermain game di gadget nya, sehingga mereka kurang bersosialisasi dengan lingkungan masyarakat, mereka lebih memilih diam di rumah dari pada bermain dengan temannya di luar rumah. Dalam pemakaiannya sehari-hari gadget memiliki dampak positif dan negatif bagi anak SD, antaranya :

A. Dampak Positif

  1. Dapat Menambah serta meningkatkan ilmu pengetahuan anak.
  2. Mengembangkan kreativitas pada anak, karena di dalam gadget anak dapat menonton vidio di you tube yang bersifat positif, sehingga dapat menambah kreativitas.
  3. Mempermudah anak dalam mencari materi yang dibutuhkan dalam proses belajar.

B. Dampak negatif

  1. Anak dapat menjadi kecanduan gadget, sehingga si anak tidak bisa terlepas dari gadget
  2. Hilangnya interaksi sosial anak pada lingkungan sosial, sehingga si anak menjadi individualisme.
  3. Dampak radiasi.
    Maka dari itu lah sangat pentingnya kesadaran dari orang tua dalam mengawasi si anak dalam bermain gadget dengan cara membatasi kapan si anak itu bermain gadget dan kapan anak tidak bermain gadget, serta mengawasi situs apa saja yang dibuka atau dilihat oleh sang anak. Dan usahakan jangan terlalu sering memberikan gadget kepada anak. Apabila si anak bosan di rumah sebaiknya jangan memberikan gadget sebagai hiburan tetapi lebih baik ajak si anak berbicara atau mengajaknya ke luar rumah bermain dengan teman se usiannya, sehingga anak dapat melatih mental dengan cara bersosialisasi di lingkungan masyarakat.

Dalam penggunaan gadget pada anak-anak itu lebih banyak memiliki dampak negatif bila dalam penggunaannya tidak diawasi atau dibiarkan, anak akan menjadi lupa waktu mereka akan lupa kapan waktunya merekan belajar, kapan waktunya mereka istirahat, dan kapan waktunya mereka berkumpul dengan keluarga, teman dan masyarakat, dan apabila mereka sudah kecandua gadget itu mereka sutit untuk bersosialisasi dengan lingkungannya karena mereka lebih asik bermain di media sosial dan itu juga dapat menumbuhkan mereka menjadi pribadi yang individualisme. Akhirnya pertumbuhan dan perkembangan si anak menjadi terlambat atau bahkan terhambat tidak sesuai dengan anak-anak seusianya.

Oleh karena itu sangat diperlukan peranan orang tua dalam mengawasi anaknya agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Lebih baik kita terganggu dengan anak dari pada memberikan mereka gadget dan sebagai ornang tua haru senantiasa mengajarkan mereka untuk bersosialisasi dengan masyarakat untuk melatih keberanian mental anak.