Pengaruh Sistem Pendinginan Komputer terhadap Suhu Prosesor
Dalam beberapa tahun terakhir, di zaman digital dan di tengah pandemi Virus Corona, melakukan semua kegiatan secara online, seperti sekolah online, kerja online, dan masih banyak lagi yang membuat semakin bertambah banyak pengguna baru komputer yang pengetahuan tentang komputer masih sedikit, salah satunya prosesor.
Prosesor adalah perangkat keras yang mengontrol seluruh proses sistem komputer dan bertindak sebagai pusat atau otak komputer untuk melakukan perhitungan dan melakukan tugas. Prosesor memproses instruksi program dari harddisk, kemudian data dan instruksi terkait program yang akan dieksekusi akan dikirim ke RAM, dari RAM akan diteruskan ke prosesor. Prosesor akan menerima instruksi informasi yang masuk, dan secara otomatis mengubah instruksi tersebut menjadi data sistem dan mengirimkannya ke perangkat keras atau perangkat lunak sebagai instruksi lain sesuai keputusan.
Sistem pendinginan pada komputer sangat penting untuk diperhatikan, karena berpengaruh pada suhu prosesor yang akan berpengaruh pada kinerja prosesor. Sistem pendinginan komputer yang tidak baik akan berdampak pada prosesor yang dapat mengalami overheat.
Overheat adalah keadaan ketika suhu prosesor melebihi batas normal. Overheat biasanya ditandai dengan suhu yang sangat tinggi yang salah satu penyebabnya adalah kurang baiknya sistem pendinginan pada komputer, maka dari itu diperlukan alat yang berperan penting dalam pendinginan dalam komputer yaitu pasta prosesor dan kipas.
Pasta Processor berfungsi untuk merapatkan sekaligus menutupi rongga yang terdapat di antara processor dan kipas prosesor sedangkan kipas casing berperan untuk menarik udara segar dari luar dan mengeluarkan udara panas dari dalam ke luar casing dan kipas prosesor akan menyerap angin dari kipas casing untuk menyalurkan angin ke prosesor dan membuang udara panas ke luar.