Geblek merupakan makanan tradisional khas dari Kulon Progo yang sangat terkenal dan telah menjadi salah satu ikon kuliner di Kulon Progo, makanan ini pertama kali di kenalkan oleh masyarakat di daerah pengasih Kulon Progo.Geblek memiliki rasa gurih mirip dengan cireng, meskipun memiliki rasa yang sama dengan cireng namun proses pembuatan geblek dan cireng berbeda, geblek memiliki bentuk yang unik yaitu bentuk seperti angka delapan,berwarna putih susu,tekstur nya kenyal saat di makan dan biasa di olah dengan cara di goreng.Bentuk geblek yang seperti angka delapan ini menjadi inspirasi pembuatan ikon batik asli Kulon Progo, yang bernama Batik Geblek Renteng.Geblek terbuat dari sari pati singkong, tepung tapioka, bawang putih, dan garam.Geblek bisa di sajikan bersama dengan tempe bengok.
Bahan utama membuat geblek yaitu pati singkong.Pati atau amilium adalah karbohidrat yang biasanya terdapat pada tanaman sebagai cadangan makanan. Pati berbentuk bubuk putih yang tidak dapat larut dalam air dingin, namun pati dapat larut dalam air panas, proses larutnya pati dalam air panas di sebut gelling.Untuk mendapatkan pati, pati harus di pisahkan dari komponen komponen lain yang terdapat dalam singkong seperti protein dan vitamin.Proses pemisahan ini di sebut ekstraksi.Ekstraksi pati dari singkong di lakukan dengan cara memarut singkong yang sudah bersih dan mencampurnya dengan air, kemudian campuran tersebut di peras.Kemudian ampas yang mengandung pati di endapkan sehingga komponen selain pati ikut larut bersama air dan terpisah dari pati yang tidak larut air.Setelah itu endapan pati di kumpulkan menjadi satu lalu di jemur di atas tampah bambu atau lembaran plastik.Di jemur di bawah sinar matahari selama kurang lebih 48 jam atau hingga kering.Jadilah tepung pati yang siap untuk diolah menjadi geblek.
Proses pembuatan geblek, bahannya yaitu, singkong parut yang diambil patinya, air, bawang putih dan garam.Cara membuatnya yaitu, parut singkong hingga halus dan campurkan air untuk di ambil patinya.Campurkan ampas singkong dengan bawang putih, dan garam yang telah di haluskan.Kukus selama 20-25 menit.Jika sudah matang, angkat dan tumbuk tumbuk agar permukaan halus.Tambahkan adonan pati singkong yang telah kering.Ambil adonan dan bentuk adonan menjadi angka delapan kecil kecil.Goreng dengan minyak panas dan api sedang.Goreng hingga mengembang dan angkat lalu tiriskan sampai minyak benar benar tiris.Geblek siap disajikan.Geblek juga bisa di sajikan atau di nikmati bersama dengan tempe benguk, dengan saus kacang bumbu rujak atau cabe, dan secangkir kopi sambil menikmati senja.
Proses pembuatannya membutuhkan waktu dan cukup ketelatenan sehingga tidak heran jika banyak orang yang lebih memilih untuk membeli geblek yang matang di area Kulon Progo dari pada membuatnya sendiri di rumah.Biasanya para penjual geblek buka pada sore hari di pinggir pinggir jalan seputaran Kulon Progo, Biasanya geblek ada yang di jual dalam bentuk mentah atau belum di goreng di toko oleh oleh.Ketahanan nya yang lama mencapai 4-5 hari, membuat makanan ini menjadi oleh oleh favorit khas Kulon Progo.Bahkan seiring berjalannya waktu geblek juga telah mengalami berbagai modifikasi dengan menambahkan berbagai macam bubuk dengan aneka varian rasa seperti barbeque, sambal balado, sambal ijo, jagung bakar, dan lain lain yang tentunya dapat menambah cita rasa kenikmatan dalam menikmati makanan ini.Rasanya yang gurih ditambah dengan tekstur yang unik memberikan sensasi rasa tersendiri bagi penikmatnya.