Waw Ndas Borok? Apa itu? Menyeramkan bukan? Tapi jangan menilai dari namanya saja. Yuk cari tau, apasih Ndas Borok itu?
Temanggung terkenal mempunyai nama-nama makanan yang unik dan terkesan tidak enak didengar di telinga. Namun, karena keunikan namanya membuat masyarakat menjadi penasaran dengan makanan tersebut. Makanan Ndas Borok menjadi salah satu nama makanan khas Temanggung yang unik. Makanan ini walaupun namanya terkesan menjijikkan, rasanya tidak seperti apa yang dibayangkan dengan namanya. Makanan Ndas Borok ini ternyata rasanya manis dan disukai banyak orang.
Ndas Borok ini terbuat dari singkong, parutan kelapa dengan taburan gula aren. Karena bahan pembuat Ndas Borok ini dari bahan-bahan tersebut maka dari itu, rasa dari makanan Ndas Borok manis.
Namanya tak sebanding rasanya. Nama makanan yang terkesan seram ini karena bentuknya yang mirip borok (luka) di kepala. Jika Ndas berarti dalam Bahasa Jawa berarti Kepala.
Selain dengan cita rasa dari Ndas Borok ini, makanan tersebut mempunyai sebuah mitos bahwa Ndas Borok ini, yakni mengenai larangan membawa bekal nasi saat mendaki gunung Sumbing. Karena jika bekal nasi yang dibawa maka akan mudah terasa lapar lagi setiap satu hingga dua jam usai makan. Kondisi tersebut sangat tidak disarankan untuk naik gunung. Berbeda jika membawa gula aren dan kelapa yang digunakan untuk stamina serta singkong sebagai makanan karbohidrat pengganti nasi. Jika singkong, gula aren dan kelapa dipadukan, dikukus, jadi makanan Ndas Borok untuk bekal naik gunung.
Cara membuat Ndas Borok pun mudah. Caranya singkong dan kelapa parut diparut lalu dicampur rata, setelah itu ditaburi gula aren yang telah disisir tipis. Kemudian diberi alas daun pisang dan dikukus selama 20-30 menitan.
Kuliner makanan ini kemudian ditempatkan dalam wadah yang terbuat dari anyaman bambu terbentuk bulat. Bentuk bulat karena melambangkan ndas atau kepala. Setelah disajikan kerap ada kata-kata ‘kok koyo Ndas Borok (seperti kepala berpenyakit atau luka) sehingga diberi nama Ndas Borok.