Menjadi Dewasa Itu Harus Dijalani

Menjadi Dewasa Harus Dijalani

Terkadang masih banyak manusia yang tidak siap menghadapi proses hidup untuk menjadi dewasa, seakan menjadi dewasa adalah sebuah pilihan, padahal menjadi dewasa merupakan keharusan yang harus di jalani. Manusia paling cepat menjadi dewasa, ketika sudah berumur 20 tahun, hal tersebut tidak bisa kita pungkiri dalam proses menjalani hidup ini. Jika kita maknai hidup sebagai sebuah proses perjalanan untuk melalui berbagai tantangan, kesulitan, dan suatu cara menyikapi sebuah persoalan, maka ada banyak makna dan hikmah yang bisa kembali kita ingat akan sebuah kegagalan dan kesuksesan.

Seperti apa orang yang sudah di sebut dewasa…?
Menjadi seorang dewasa itu tidak terletak pada title yang panjang, atau umur yang sudah menua, tetapi orang dewasa bisa kita lihat dari cara berpikir dan bersikap dalam setiap mengahadapi persoalan dan menyelesaikan masalah dengan sebaik-baiknya. Orang yang sudah bisa kita kategorikan sebagai seorang dewasa, terletak pada kemandirian hidup, bertanggung jawab, dan menyelesaikan setiap masalah dengan baik. Seperti apa orang yang sudah di sebut dewasa…?

Menjadi seorang dewasa itu tidak terletak pada title yang panjang, atau umur yang sudah menua, tetapi orang dewasa bisa kita lihat dari cara berpikir dan bersikap dalam setiap mengahadapi persoalan dan menyelesaikan masalah dengan sebaik-baiknya. Orang yang sudah bisa kita kategorikan sebagai seorang dewasa, terletak pada kemandirian hidup, bertanggung jawab, dan menyelesaikan setiap masalah dengan baik. Berikut ada 3 Faktor yang sangat mempengaruhi terhadap proses kedewasaan seseorang :

  1. Faktor Keluarga
    Keluarga merupakan lingkungan yang sangat dominan dalam membentuk karakter, kepribadian dan cara berpikir seseorang, karena di dalam lingkungan keluarga itu sendiri munculnya situasi dan kondisi yang kerapkali berbeda-beda. Ada banyak fakta yang sudah menunjukkan bahwa dewasa itu tidak terkait dengan umur seseorang, namun ada situasi yang kerapkali mempengaruhi, bahkan sudah banyak anak yang kurang beruntung harus menjadi dewasa lebih awal.
  2. Faktor Pergaulan
    Disamping adanya faktor keluarga yang cukup dominan membentuk pola berpikir dan kepribadian kita, tentunya faktor pergaulan merupakan hal yang cukup penting, dan pada faktor ini jangan sampai kita mengabaikannya. Pentingnya sebuah pergaulan, cukup dominan pula dalam membentuk pola berpikir menuju proses dewasa, dan tentunya proses pergaulan menjadi suatu penilaian tersendiri bagi seseorang.
  3. Faktor Pendidikan
    Pendidikan dengan berbagai sistem yang di jalankan dalam setiap lembaga, merupakan wahana belajar untuk menggali potensi yang ada dalam diri. Dengan proses pendidikan, seseorang akan di latih dan di gali potensinya dalam rangka mempersiapkan seseorang dalam menghadapi kerasnya kehidupan. Tidak bisa kita pungkiri ada banyak pendapat, bahwa pendidikan hanya mengajarkan hal-hal yang bersifat teoritis bukan mengajarkan suatu hal yang realistis. Tetapi jangan kemudian kita menjustice hal demikian terhadap adanya sebuah pendidikan. Pendidikan juga merupakan faktor utama dalam pertumbuhan dan perkembangan seseorang, karena dengan pendidikanlah perubahan akan pola berpikir itu bisa terjadi.

Menjadi dewasa, bukanlah suatu pilihan tetapi menjadi dewasa merupakan keharusan yang harus di jalani dengan penuh rasa syukur oleh semua orang.

1 Like