Mengurangi kecanduan Hp pada anak

Di era sekarang sudah banyak orang yang menggunakan teknologi canggih salah satunya HP, mulai dari yang dewasa hingga anak-anak. Anak-anak zaman sekarang sudah banyak menggunakan bahkan memiliki HP sendiri. Sering juga dijumpai dimanapun ada anak-anak disitu mereka menggunakan HP. Dengan kebiasaan mereka menggunakan HP tanpa batas waktu, menyebabkan mereka susah dipisahkan dengan HP. Mereka akan memberontak, marah, hingga menangis saat HP diminta. Hal itu bisa dikatakan mereka sudah mengalami kecanduan HP. Sebagai orang tua sebaiknya bisa mengkontrol penggunaan HP pada anaknya jangan sampai mereka 24 jam hanya dengan HP mereka dan bahkan kecanduan HP. Orang tua bisa melihat jika anak sudah mulai tampak gejala kecanduan HP, antara lain.

  1. Memainkan HP secara diam-diam, karena takut ketahuan
  2. Akan betah lama memainkan HP dibandingkan bermain diluar rumah
  3. Anak malas sekolah dan menunda-nunda tugas
  4. Anak mengabaikan teguran orang-orang sekitar
  5. Tidak mengenal permainan tradisional lagi

Penggunaan HP sendiri memiliki dampak positif dan dampak negatif bagi penggunanya, terutama dampak tersendiri bagi anak-anak. HP akan menjadi teman bagi anak-anak jika dalam penggunaan nya masih melibatkan pengawasan orang tua, seperti menambah pengetahuan anak melalui search di internet atau youtube, menambah kreativitas anak melalui games yang mengedukasi, beradaptasi dengan zaman secara sedikit demi sedikit,dll. Begitupun sebaliknya jika penggunaan HP pada anak tanpa pengawasan orang tua akan timbul dampak negatif untuk anak seperti mengganggu kesehatan karena efek radiasi terutama anak-anak dibawah 12 tahun, dapat mengganggu perkembangan anak salah satunya perkembangan sekolah nya, mempengaruhi perilaku anak menjadi kurang sabar karena kemajuan teknologi yang mempercepat segalanya, malas menulis dan membaca, penurunan kemampuan dalam sosialisasi baik internal (keluarga) maupun eksternal (masyarakat).

Sehingga dapat dilihat, kondisi seperti di atas tentu tidak boleh dianggap sepele bagi orang tua karena, dampak kecanduan HP yang terjadi di usia anak-anak dapat menghambat proses tumbuh kembangnya dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan fisik maupun mentalnya. Oleh karena itu, peran orang tua penting agar bisa mencegah dan mengatasinya dengan cepat. Namun bukan berarti anak harus dihindari sepenuhnya dari HP. Bagaimanapun teknologi tetap memiliki peran dalam membantu perkembangan anak, asalkan anak-anak dan orang tua tahu batasannya.

Lalu bagaimana cara peran serta kedua orang tua dalam mengatasi kecanduan HP pada anak? Apakah cukup dengan membentak mereka dan menarik paksa HP dari tangannya? Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan orang tua dalam mengurangi kecanduan HP pada anak.

  1. Membatasi akses penggunaan
    Pembatasan waktu kepada anak dalam menggunakan HP, orang tua bisa membatasi waktu dengan cara berikut.
  • Anak-anak di bawah usia 2 tahun: sebaiknya jangan diberi akses HP terlebih dahulu
  • Anak-anak usia 2 s/d 4 tahun: sebaiknya hanya 1 jam saja sehari.
  • Usia 5 tahun ke atas: sebaiknya dikasih batas waktu 1-2 jam saja sehari.
  1. Memberi jadwal
    Orang tua harus pandai pandai dalam memberikan HP ke tangan anak. Orang tua bisa membuat jadwal, seperti sehari kurang dari 1 jam Dengan pengawasan orang tua atau cukup seminggu sekali disaat hari libur.

  2. Sediakan mainan yang nyata
    Anak-anak lebih baik disediakan mainan, seperi puzzle, playground, dll. Sehingga mereka bisa berkreasi dengan mainan tersebut.

  3. Ajak beraktivitas di luar rumah
    Anak-anak juga perlu diajak bermain atau jalan-jalan keluar rumah, ini menjadi alternatif disaat anak bosan di rumah dan menghindari anak-anak bermain HP saja.

  4. Contoh yang baik dari orang tua
    Selain mengawasi dan mendampingi anak, orang tua juga harus memberi contoh melalui perilaku yang diperlihatkan pada mereka. Misalnya, jangan memainkan HP nya dihadapan anak anak, usahakan menjauh dari anak-anak jika ada kepentingan dengan HP.

  5. Quality time dengan anak
    Meluangkan waktu untuk dapat bersama dengan anak, dengan mendampingi anak mengerjakan tugas, mengajak anak bermain diluar, makan bersama diluar, dll. Bisa juga ajak mereka bercengkrama tentang kegiatan mereka disekolah itu justru membuat mereka lebih ekspresif.

Beberapa cara di atas bisa diterapkan pelan-pelan. Karena zaman sekarang sudah banyak anak kecil yang keseharian nya hanya dihabiskan bersama HP, apalagi jika HP digunakan untuk membuat lena anak-anak agar para orang tua bisa pergi kerja dengan cepat. Untuk masalah itu boleh-boleh saja tapi orang tua juga harus tahu bagaimana menekankan ke dampak positif nya.

Kecanduan HP pada anak dapat dicegah dengan peran serta orang tua didalamnya. Diharapkan anak-anak tidak kecanduan HP sehingga mereka dapat mengenal waktu, beraktivitas sesuai umur mereka dan lebih tekun sekolahnya.