Mengenal Lead dalam Berita Feature dan Penulisannya

Menyelami dunia jurnalistik pasti tak asing dengan yang namanya lead. Berkecimpung sebagai seorang jurnalis tentu penulisan lead adalah sesuatu yang wajib dikuasai. Namun sebelum mengulik lebih jauh, apakah kalian sudah paham apa itu lead? Lead biasa disebut juga dengan teras. Lead ialah tulisan pembuka berita yang memiliki peranan penting di dalamnya. Lead biasa diletakkan di alinea pertama sebuah berita. Lead yang bagus ketika pembaca mendapat gambaran umum mengenai isi berita maupun menjadi tertarik untuk membaca keseluruhan isi yang diberitakan dengan hanya membaca judulnya saja.

Feature sendiri diartikan sebagai salah satu jenis tulisan yang fokus pada sudut pandang tertentu pada sebuah peristiwa. Bentuk feature dapat berupa berita langsung, tajuk rencana, kolom atau tinjauan. Lead pada berita feature berfungsi menentukan apakah jurnalis telah memilih sudut pandang yang tepat pada pokok peristiwa yang telah ditentukan. Dengan demikian, penulisan berita feature harus memahami cara membuat lead yang bagus. Tentu, membuat lead yang bagus juga disertai dengan rumus lo! Wah ternyata nggak hanya matematika aja ya yang memakai rumus. Rumus membuat lead yang bagus yakni:

(Gagasan imajinatif + gagasan menarik) x Kombinasi kata-kata = Lead bagus

Tenang-tenang, membuat lead yang bagus tak sesulit itu kok gais. Seperti yang dilansir dalam kompasiana.com (17/10/2020) dengan judul berita “Jenis-jenis Penulisan Lead Berita”, lead harus mencakup unsur 5W+1H. Adapun jika alinea yang memuat lead terlalu panjang, maka unsur why dan atau how dapat dimuat di alinea berikutnya. Lebih lanjut lead harus mengandung konflik, dituliskan secara spesifik dan ringkas, menggunakan kalimat efektif, memahami pembaca dan konteks yang diberitakan, serta lead mecerminkan isi berita secara keseluruhan.

Penulisan lead juga tak boleh sembarangan. Ada pantangan yang harus dihindari ketika membuat lead berita. Hal-hal yang harus dihindari ialah sebagai berikut.
1.Penggunaan bahasa yang mubazir.
2.Penggunaan bahasa berbunga (majas).
3.Lead harus ditulis apa adanya bukan hanya sekadar mekanis.
4.Jangan memulai dengan kata “ini”. Lead yang bagus sebaiknya langsung ke titik intinya yakni menggunakan unsur who atau what.

Cinta pada pandangan yang pertama terkadang sulit untuk dilupakan, bahkan cenderung terus diingat. Begitu pula saat membuat lead. Lead yang mampu menarik perhatian, akan membuat jatuh hati pada diri pembaca untuk meneruskan membaca keseluruhan isi berita. Maka dari itu, sebagai seorang jurnalis harus bisa membuat jatuh hati pembaca dengan lead sebagai modal. Jika paragraf awal saja tidak menarik, apakah pembaca masih mau meneruskan membaca keseluruhan isi beritanya? Jangan lupa lanjut diskusi melalui kolom komentar ya!

Referensi:

Blog, A. (2019, Juli 1). 6 Jenis Lead Berita, Cara Membuka Tulisan . Dipetik Mei 22, 2021, dari blog.tempoinstitute.com: https://blog.tempoinstitute.com/berita/jenis-lead-berita/

Efendi, J. (2019, Juni 26). Menganal Beberapa Contoh Lead Berita Bagi Wartawan Pemula . Dipetik Mei 22, 2021, dari warta9.com: https://warta9.com/menganal-beberapa-contoh-lead-berita-bagi-wartawan-pemula/

Fernanda, F. (2020, Oktober 17). Jenis-jenis Penulisan Lead Berita . Dipetik Mei 22, 2021, dari kompasiana.com: https://www.kompasiana.com/ferafernanda/5f8ad93ed541df3f25298d13/jenis-jenis-penulisan-lead-berita

Media, H. (2020, April 3). Beragam Teras (Lead) Artikel Feature untuk Menarik Minat Pembaca . Dipetik Mei 23, 2021, dari highlight.id: https://highlight.id/jenis-macam-teras-berita-lead-artikel-jurnalistik-menulis-menarik-minat-pembaca/#:~:text=Pada%20artikel%20feature%2C%20lead%20diletakkan,menulis%20lead%20artikel%20yang%20menarik.

Romeltea. (2014, Oktober 4). Cara Menulis Teras Berita (Lead) . Dipetik Mei 22, 2021, dari komunikasipraktis.com: https://www.komunikasipraktis.com/2014/10/cara-menulis-teras-berita-lead.html

2 Likes