Dr. Muhammad Rohmadi, M. Hum., merupakan salah satu dosen UNS yang berkontribusi di bidang literasi melalui Lembaga Literasi Arfuzh Ratulisa yang menyediakan peminjaman buku gratis. Letak lembaga tersebut berada di Jalan Kalingga Utara I, Jetis, Kadipiro, Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta. Dr. Rohmadi menempuh pendidikan pada Prodi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya (FIB) UNS pada tahun 1995 dan lulus pada tahun 1999. Setelah lulus dari UNS, ia menekuni beberapa hal seperti menjadi jurnalis dan aktif pada kegiatan teater. Pada tahun 2000, Dr. Rohmadi memutuskan untuk melanjutkan studi di Universitas Gadjah Mada (UGM) mengambil jurusan yang sama. Dr. Rohmadi diterima menjadi dosen di Prodi PBSI UNS pada tahun 2002. Ia pun meneruskan studi S-3 di UGM pada bulan Februari tahun 2006 dan lulus pada bulan September tahun 2009. Pada saat menjadi dosen Dr. Rohmadi dipercaya menjadi Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan pada tahun 2015-2019. Dan ia juga diamanahi sebagai Ketua Lab PBSI pada tahun 2003-2011, Ketua Jurusan PBSI pada tahun 2011-2015, Ketua Education Development Center (EDC) FKIP pada 2010-2012, dan Ketua Lembaga Penyelenggara Diklat (LPD) FKIP UNS tahun 2020-2021.
Pada Lembaga Literasi Arfuzh Ratulisa tersedia berbagai koleksi buku fiksi maupun nonfiksi yang berasal dari koleksi buku pribadi milik Dr. Rohmadi. Selain berfokus pada pengembangan literasi, Lembaga Literasi Arfuzh Ratulisa juga berperan dalam membantu Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dengan mengadakan pelatihan dan membantu memasarkan produk-produk yang telah diproduksi.
Dr. Rohmadi juga di kenal mahir dalam menciptakan slogan secara spontan. Saat menciptakan slogan, ia mengatakan bahwa inspirasi yang didapatkan bisa datang di mana saja dan kapan saja. Dan ia ingin slogan yang di ciptakannya dapat memotivasi dan dapat di terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dr. Rohmadi juga kerap mengajak orang-orang untuk menulis dan membaca melalui kanal Youtube pribadi miliknya.
Beliau juga tidak lupa untuk sesalu mengajak seluruh kalangan untuk melestarikan Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Saat ia mengajak pun tidak dengan cara yang menuntut tetapi dengan cara yang sangat menarik dan tidak seperti sedang mengajak. Itu dapat membuat banyak mahasiswa menyukai cara mengajar Dr. Rohmadi dan mahasiswa pun akan menyadari bahwa Bahasa Indonesia menyenangkan dan Berbahasa Indonesia akan menyatukan berbagai ras, berbagai suku, berbagai golongan, berbagai ragam bahasa, serta yang menyatukan berbagai macam agama menjadi satu kesatuan yang bisa membangun bangsa dan negara.