Meditasi sebagai Media Meningkatkan Daya Berpikir Fokus

Meditasi merupakan suatu bentuk latihan untuk memfokuskan dan menjernihkan pikiran sehingga akan mendapat perasaan tenang, nyaman dan lebih produktif. Meditasi ini melibatkan pikiran kita untuk rehat sejenak dari segala masalah yang membebani atau mencemaskan yang ada di dalam hidup kita. Di dalam ilmu psikologi juga dikatakan bahwa meditasi perlu diajarkan karena hal ini berkaitan dengan mental seseorang untuk mengontrol segala perasan dan pikiran yang ada dalam diri pribadi masing-masing. Banyak orang berfikir bahwa meditasi hanya dilakukan oleh orang yang sakit, padahal kenyataannya orang yang sehat pun dapat melakukan meditasi agar pikirannya fresh sehingga dapat melanjutkan kegiatan berikutnya.

Pada saat stres, umumnya manusia mengeluarkan hormon-hormon negatif yang dapat menimbulkan berbagai efek pada tubuh. Contohnya seperti peningkatan detak jantung, tekanan darah tinggi, kecemasan, insomnia, dan nafsu makan menurun. Apabila stres telah terkendali, biasanya tubuh manusia kembali seperti biasa. Namun beberapa orang mungkin merasa kesulitan untuk mengontrol stres tersebut. Sehingga untuk menenangkan pikiran dan mengurangi rasa stres tersebut dapat dilakukan beberapa cara, salah satunya dengan meditasi. Selama meditasi kita dilatih untuk mengesampingkan hal-hal negatif yang mengganggu pikiran. Selain itu, meditasi juga menjadi cara yang efektif untuk mengaktifkan gelombang gamma otak yang berperan penting dalam proses belajar, konsentrasi, memori dan kesadaran.

Lalu pasti banyak orang bertanya-tanya sebenarnya apa manfaat dilakukannya meditasi ini. Stres dan kesibukan sehari-hari dapat membuat kita kehilangan fokus, dan meditasi bisa mengembalikan fokus dan kesadaran diri.

Meditasi memiliki banyak manfaat dari segi kesehatan, diantaranya mampu membuat diri kita melakukan refleksi lebih dalam lagi agar dapat menemukan hal yang positif tentang diri kita sendiri, mampu meningkatkan kesadaran diri dan rasa empati kepada orang lain, membantu pikiran kita untuk fokus pada situasi sekarang dan mengurangi rasa kecemasan terhadap masa depan, membantu mengatasi insomnia karena membuat tidur menjadi lebih nyenyak, mampu mengontrol emosi, dan masih banyak lagi.

Ada banyak jenis meditasi dan teknik relaksasi yang memiliki komponen meditasi, semuanya mempunyai tujuan yang sama yaitu untuk mencapai ketenangan batin. Berikut beberapa jenis meditasi diantaranya jenis meditasi yang dipandu, meditasi ini mengajak kita atau meditator lain untuk menggunakan indra seperti penciuman, penglihatan, suara, dan tekstur. Meditasi dengan mantra, dalam meditasi ini kita diminta diam dan mengulangi kata atau frasa dengan pikiran yang terfokus. Kemudian ada jenis qigong, tai chi, dan yoga. Ketiga jenis meditasi tersebut umumnya menggabungkan meditasi, relaksasi, gerakan fisik, dan latihan pernapasan untuk mengembalikan dan menjaga keseimbangan.

Tips cara memulai meditasi berdasarkan pengalaman sendiri yaitu pertama, duduk tegak pejamkan mata dan tarik napas dalam-dalam secara perlahan dan berulang-ulang. Kedua, fokuskan perhatian pada setiap tarikan nafas dan perasaan kita. Ketiga, selingi meditasi dengan berdoa, penuhi pikiran dengan hal yang positif atau bisa juga isi dengan pikiran memuji diri atau positive self talk. Terakhir, jika sesi meditasi telah selesai, kita dapat membuka mata secara perlahan maka kita akan mendapatkan pikiran yang jauh lebih tenang dan segar dari sebelumnya.

Walaupun teknik meditasi ini terlihat sederhana, namun nyatanya banyak orang yang masih belum percaya manfaat dari meditasi. Semoga hal ini dapat berguna bagi kita apalagi sebagai mahasiswa, dikala banyaknya tugas yang menumpuk kita bisa sesekali melakukan meditasi agar dapat mengurangi rasa stres dan mampu fokus pada tugas-tugas selanjutnya.