Kesenian di Daerah Kabupaten Kebumen

Kesenian di Daerah Kabupaten Kebumen
Oleh : Alfina Nur Afifah

Kebumen merupakan sebuah wilayah kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Kebumen terkenal dengan julukan kota lawet dan biasa dikenal sebagai kota pariwisata, kuliner, pendidikan, serta memiliki warisan budaya yang kaya. Kota yang memiliki hari jadi pada tanggal 21 Agustus dan berlambang burung lawet ini cukup banyak memiliki kesenian sebagai salah satu perwujudan kreasi budaya yang menjadi peninggalan leluhur. Terdapat berbagai macam kesenian yang ada di daerah Kebumen, ada yang murni sebagai kesenian khas kebumen dan ada yang merupakan kesenian adaptasi dari daerah Kebumen dengan daerah yang lain.

Kesenian daerah Kebumen masih sering dilestarikan sebagai pertunjukan kebanggan atas budaya yang dimiliki. Kesenian yang terdapat di daerah Kebumen diantaranya 1) Kesenian jaran kepang atau kuda lumping yang biasa dibawakan oleh kelompok pelaku seni yang telah memiliki 95 grup yang tersebar diwilayah Kebumen dan telah menyambit penghargaan MURI sebagai pencipta kuda lumping terbesar di Indonesia, 2) Kesenian tari lawet khas kebumen yang tercipta sejak tahun 1995 yang biasanya diperagakan oleh 2 orang penari, 3) Kesenian wayang kulit Kebumen dengan dalang terkenal hingga ke berbagai daerah wilayah Indonesia, 4) Kesenian menthiet khas Kebumen, dan 5) Kesenian jamjaneng atau janengan asli Kebumen yang merupakan warisan budaya dari adanya penyebaran islam di Jawa yang dibawa oleh Sunan Kalijogo.

Sebagai warisan leluhur, kesenian di daerah Kebumen kini telah banyak dilestarikan untuk menjaga warisan budaya. Hal ini dilakukan salah satunya dengan pengadaan sanggar seni atau paguyuban seni yang mulai merambak ke tingkat kecaman hingga desa yang ada di Kebumen. Pagelaran acara yang memunculkan nuansa kesenian ini juga menjalar ke berbagai yang diadakan masyarakat seperti acara hajatan, pemerintahan, dan lain sebagainya. Sehingga dengan partisipasi kesenian Kebumen didalam setiap acara masyarakatnya, akan menjadikan kesenian Kebumen sebagai tonggak penegakan budaya dan pelestarian warisan leluhur yang dapat ditiru oleh daerah-daerah yang lain dalam melestarikan kesenian setiap daerahnya.

Sebagai pewaris budaya leluhur dan penerus bangsa, masyarakat Kebumen sepatutnya terus menjaga dan melestarikan budaya yang sudah ada di Kebumen sejak dahulu. Hal ini tentu akan menghidupkan Kebumen dengan cahaya kesenian yang menjadi corak khas sebagai pelestari kebudayaan peninggalam leluhur dan menjaga kearifan seni lokal di Indonesia. Kesenian Kebumen yang sudah mulai luntur penerapannya hendaklah untuk tetap dilestarikan agar anak cucu bangsa tetap mengetahui eloknya Kebumen dengan berbagai kesenian yang dimilikinya.

1 Like