Kembalinya gairah sepak bola indonesia

Atmosfer sepak bola di Indonesia sangatlah meriah. Para penikmat sepak bola setiap tahun selalu menunggu untuk musim baru segera dimulai dan menyaksikan tim kebanggaan mereka bertanding merebutkan juara liga Indonesia. Mereka selalu memadati stadion ketika tim kebanggaan sedang bermain tetapi harus sirna pada awal Maret 2020 karena virus Covid-19 yang menyerang Indonesia.

Pandemi Covid-19 yang menyerang Indonesia pada awal tahun 2020 berdampak sangat besar terhadap sepak bola di Indonesia. Dikutip dari Bola.com Sepak bola Indonesia pada saat itu beberapa tim sudah melakoni 3 pertandingan dan ada beberapa tim masih melakoni 2 pertandingan dan terpaksa dihentikan pada 15 Maret 2020 dikarenakan pandemi Covid-19.

PT. Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI sempat merencanakan melanjutkan liga pada bulan Oktober 2020 dan Februari 2021 tetapi rencana tersebut gagal karena Polri tidak memberikan izin keramaian selama Pandemi Covid-19. Pada akhirnya PSSI dan PT. LIB mengambil keputusan untuk resmi membatalkan liga pada bulan November 2020 (sumber: bola.com).

Pada tahun 2021 pandemi masih naik turun PT. LIB dan PSSI berniat memulai liga tetapi sela terhalang perizinan dari kepolisian yang beralasan masih pandemi Covid-19. Padahal PT. LIB dan PSSI sudah merencanakan sistem liga untuk menghadapi Pandemi Covid-19 dengan tidak ada kehadiran penonton di stadion, staf dan pemain tim selalu cek kesehatan sebelum bertanding, pemain yang terkena virus Covid-19 harus menjalani karantina, 3 hari sebelum pertandingan staf dan pemain tim harus antigen untuk mengecek pemain yang terkena virus.

Kemudian ada sebuah kepastian dari pelaksana liga yaitu PT. LIB setelah berkoordinasi dengan PSSI, Kemenpora, Kemenkes, Mabes Polri, dan BNPB. Pada awalnya PT. LIB hanya merilis 3 pertandingan awal yaitu pertandingan pembuka pada tanggal 27 Agustus 2021 antara Bali United melawan Persik Kediri. Dilanjutkan pertandingan kedua yang digelar pada tanggal 28 Agustus 2021 antara Persipura Jayapura melawan Persita Tangerang. Untuk pertandingan ketiga yang mempertemukan Bhayangkara FC melawan Persiraja Banda Aceh pada tanggal 29 Agustus 2021. PT. LIB hanya merilis 3 pertandingan awal karena untuk memenuhi arahan pemerintah yang sedang fokus pada pemulihan dari pandemi Covid-19. Tiga pertandingan tersebut juga tidak dihadiri penonton dan diadakan pada satu tempat yaitu Stadion Gelora Bung Karno (sumber: lifestyle.kontan.co.id)

PSSI, PT. LIB, dan para stakeholder sepak bola menyuarakan untuk mendukung dari rumah agar liga bisa berjalan dan menyarankan para suporter tidak datang ke stadion. Para stakeholder menyuarakan mendukung dari rumah agar mendapatkan perizinan dari kepolisian untuk mengadakan kembali liga.

Pada musim 2021/2022 kemarin liga berjalan mulus walaupun di pecah-pecah menjadi beberapa seri dan di setiap seri diadakan di di beberapa tempat. Seri pertama diadakan di Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. Seri kedua dan ketiga dijalankan di Jawa Tengah dan DIY. Seri keempat sampai selesai diadakan di Bali (sumber: bola.com).

Pada bulan April pemerintah Indonesia sudah memberi sedikit kelonggaran untuk mengadakan pertandingan sepak bola. Pada tanggal 22 Mei 2022 adalah pertandingan sepak bola pertama dengan kehadiran penonton setelah menunggu 2 tahun lamanya. Pertandingan tersebut adalah pertandingan untuk memperingati ulang tahun Kota Surabaya ke-729. Pada pertandingan tersebut mempertemukan Persebaya Surabaya melawan Persis Solo. Karena sudah boleh dihadiri penonton, animo penonton juga sangat besar hingga ada yang tidak mendapatkan tiket pertandingan yang ludes terjual hanya beberapa menit setelah di rilis. Walaupun hanya 75% dari kapasitas stadion yang boleh tetapi banyak yang tidak mendapatkan tiket tetap berangkat ke stadion dan menunggu di area stadion hasil pertandingan tersebut.

Setelah pertandingan pertama yang boleh dihadiri penonton, kemudian banyak tim yang mengadakan laga uji coba yang dihadiri penonton. Seperti pertandingan Arema FC melawan PSIS Semarang di Stadion Kanjuruhan, Malang dan dilanjutkan di Stadion Jatidiri, Semarang. Laga uji coba lainnya adalah Persija Jakarta melawan Sabah FC, PSS Sleman melawan Bali United.

Pertandingan-pertandingan tersebut sudah mendapatkan izin dari kepolisian untuk mengadakan keramaian. Beberapa saat kemudian PSSI mengumumkan dimulainya kembali Piala Presiden pada tahun 2022 ini. PSSI juga sudah menentukan stadion-stadion yang dijadikan tempat diselenggarakan Piala Presiden.

Pada laga pembukaan mempertemukan Persis Solo melawan PSS Sleman di Stadion Manahan Solo. Animo penonton pada pertandingan ini sangatlah tinggi. Tiket Online yang dirilis pihak Persis Solo langsung ludes terjual dan tiket offline di beberapa tempat juga ramai akan suporter untuk mendapatkan tiket pertandingan ini. Tidak cuma laga pembukaan saja yang animo penontonnya tinggi, kejadian ini mengingatkan kondisi sepak bola Indonesia sebelum Covid-19. Rencananya PT. LIB dan PSSI akan mengadakan liga pada bulan Juli atau Agustus, setelah Piala Presiden selesai. Semoga Rencana ini dapat terwujud dan kondisi sepak bola Indonesia bisa kembali semula sebelum Covid-19 menyerang.

Referensi

Adiyaksa, Muhammad. 2021. Klasemen Terakhir Shopee Liga 1 2021 Sebelum Dibatalkan: Persib Nomor Satu.

https://www.bola.com/indonesia/read/4462447/klasemen-terakhir-shopee-liga-1-2020-sebelum-dibatalkan-persib-nomor-satu. (Diakses pada tanggal 22 Juni 2022)

Ashar, Syamsul. 2021. BRI Liga 1 2021/2022 akan dibuka dengan partai perdana Bali United Vs Persik Kediri.

https://lifestyle.kontan.co.id/news/bri-liga-1-20212022-akan-dibuka-dengan-partai-perdana-bali-united-vs-persik-kediri?page=all. (Diakses pada tanggal 22 Juni 2022)

Harahap, Zulfirdaus. 2021. 24 Stadion di Seluruh Pulau Jawa Bakal Jadi Venue Liga 1 2021/2022 Mulai SUGBK hingga Manahan.

https://www.bola.com/indonesia/read/4570841/24-stadion-di-seluruh-pulau-jawa-bakal-jadi-venue-liga-1-2021-2022-mulai-sugbk-hingga-manahan. (Diakses pada tanggal 22 Juni 2022)