Juara Pada Ajang Turnamen Futsal FKIP GOT Talent 2023


Futsal adalah permainan bola yang dilakukan setim. Sekilas futsal dan sepakbola memang mirip, tetapi sebenarnya kedua permainan ini sangat berbeda. Bedanya futsal hanya dimainkan masing-masing lima orang tiap tim. Dalam memainkannya,ukuran bola, ukuran lapangan, dan gawang futsal lebih kecil daripada sepakbola. Waktu yang dipergunakanpun tidak terlalu lama. Terlepas dari itu, seperti cabang olahraga lainnya, futsal juga memiliki peraturan yang harus ditaati.

Bagas Rezky Prasetyo menjadi salah satu pemain yang mendapat perhatian pada ajang turmamen futsal yang diselenggarakan oleh FKIP Got Talent 2023. Pemain kelahiran Magelang,23 Januari 2002 ternyata sudah mengawali hobinya sejak bersekolah. Bagas adalah pemain futsal asli Kabupaten Magelang. Ia tergabung dalam tim daerah yang bernama Gempur FC.

Perjalanan futsal bagas berawal sejak ia masih bersekolah di SMP, Bagas rajin mengikuti pelatihan yang diadakan sekolah. Dari sinilah permainannya mulai berkembang. Dirinya sudah beberapa kali mengikuti turnamen-turnamen kecil yang diadakan di desanya. Di sana, bakatnya terpantau dan sempat mengikuti untuk tim SMA-nya. Performa apiknya bersama klub SMA membuat Bagas kerap mendapat prioritas untuk mewakili diberbagai event. Pada waktu SMA turnamen yang diikutinya sudah lebih beragam dan lebih bergengsi. Pada waktu SMA turnamen yang diikuti juga beragam dari tingkat daerah hingga nasional. Berlanjut pada saat kuliah di Universitas Negeri Tidar Magelang.

Beberapa waktu yang lalu, Tim Futsal PBSI merilis beberapa pemain untuk mengikuti ajang FKIP Got Talent 2023, dari sekian nama yang dipanggil terdapat nama Bagas Rezky Prasetyo. Bagas adalah pemain yang berposisi sebagai anchor. Pada ajang tersebut Bagas sukses menorehkan prestasi dengan menjadi juara satu dalam ajang tersebut. Pada jalannya permainan tidak banyak gol yang dia cetak walau setiap pertandingan timnya sering membantai lawan. Tetapi Bagas bermain cukup baik dan semangat sehingga banyak asis yang diciptakan olehnya.

Pada saat penerimaan hadiah Bagas menuturkan tentang jalannya permainan yang lancar dan seru. Adapun kendala dalam permainan itu hal biasa, seperti adanya kendala komunikasi dalam permainan. Tetapi hal itu tidak menjadi kendala dalam permainan. Bagas juga berterima kasih telah diberi kelancaran jalannya permainan dari match pertama sampai final. Pertandingan dengan tensi tinggi membuat permainan sedikit panas antar tim. Pada saat final tim dari bagas hampir kena comeback, tetapi dari hasil latian dan kerja keras tim akhirnya membuahkan hasil terbaik.

Tak hanya para pemain yang bersemangat. Tetapi juga euforia dari para suporter pendukung masing-masing tim juga sangat luar biasa. Para suporter ini juga menjadi bagian dari pertandinya yang turut memeriahkan turnamen futsal ini. Para suporter mengikuti alur jalannya pertandingan dengan baik. Pada turnamen futsal FKIP Got Talent ini juga memberikan penghargaan untuk best suporter paling kompak diraih oleh suporter dari suportem tim futsal prodi matematika.

Pada kesempatan ini bagas juga menyampaikan pesan dan kesan terhadap tim yang sudah sangat luar biasa dalam bekerja keras untuk mewujudkan impian semua orang. Impian menjadi juara dalam ajang FKIP Got Talent 2023. Dia juga merasa bangga bisa membawa tim futsal PBSI meraih juara diajang FKIP Got Talent 2023. Dengan kegigihan dan kengototan pemain futsal PBSI. Alhasil tim futsal PBSI menjadi juara 1 pada turnamen FKIP Got Talent 2023. Semua bersyukur dengan apa yang kita raih ini karena perjuangan sangat keras dan akhirnya semua dapat melampauinya dengan mudah. Bagas juga berharap tim futsal PBSI semakin kompak dan solid. Digarapkan tim ini bisa mengikuti banyak turnamen-turnamen agar mentalitas tim terbentuk dan semakin kuat.