Tentunya sudah tidak asing lagi bukan dengan istilah insecure, setiap orang pasti pernah mengalami hal ini. Lalu apa itu insecure? Insecure adalah sebuah perasaan cemas, gelisah, dan kurang percaya diri pada diri seseorang. Perasaan ini biasanya muncul karena rasa tidak bersyukur dan sering membandingkan dirinya dengan orang lain.
Insecure bisa terjadi pada siapa saja mulai dari yang muda hingga tua, pria ataupun wanita. Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa sebagian besar wanita pasti pernah merasa insecure. Perasaan ini mudah muncul pada wanita karena mereka sering membandingkan dirinya dengan wanita lain. Terutama pada fisik dan kecantikan wajahnya, definisi wanita cantik di Indonesia yang menjadi perbandingan utama adalah kulit putih, hidung mancung, dan tubuh yang ideal.
Jika kita tidak bisa menjadi cantik dan tampan seperti yang lain, tapi kita bisa menjadi orang yang baik. Membantu orang sekitar kita dengan hati yang ikhlas dan tulus, bukankah itu hal yang mulia. Kecantikan juga terletak dalam hati bukan hanya pada fisik. Cukup dangkal bukan jika seseorang hanya menilai kecantikan dari fisiknya saja.
Tapi kenapa orang-orang memilih yang good looking? Karena setiap orang memiliki definisi cantik dan tampan yang berbeda-beda. Jangan merasa rendah karena hal itu, kita hidup bukan untuk penerimaan orang lain. Tapi, yang terpenting adalah penerimaan dan kasih sayang dari Allah untuk kita.
Padahal tanpa disadari insecure malah menjadi tebing kebebasan bagi berkembangnya potensi diri seseorang. Mengapa tidak? Dengan sikap insecure ini seseorang menjadi tidak percaya pada dirinya. Tentunya hal ini akan sangat menghambat potensi dalam diri sendiri dan yang akan rugipun juga dirinya. Perlu diingat bahwa hidup bukan hanya tentang fisik dan kecantikan, tapi tentang semua aspek yang berkaitan dengan dunia.
Berbicara tentang kebebasan, setiap orang tentunya menginginkan hal itu. Kebebasan dapat membuat diri kita menjadi lebih tenang dan mudah mendapatkan apa yang diinginkan tentunya dalam hal yang bermanfaat. Jangan biarkan diri kita terkurung dalam omongan orang yang membuat kita insecure. Jadikan itu semua sebagai motivasi untuk mengembangkan diri kita menjadi lebih baik.
Setiap orang pasti memiliki kelebihan pada dirinya masing-masing. Ada yang sejak lahir sudah cantik atau tampan, memiliki kecerdasan yang luar biasa, bahkan mungkin terlahir dari keluarga yang kaya dan terpandang. Sebagai orang yang terlahir biasa saja, seperti saya tentunnya rasa iri selalu ada. Namun, dibalik rasa itu semua sebenarnya kita memiliki kelebihan yang mungkin tidak kita sadari.
Lalu mengapa kita masih merasa insecure? Padahal kita memiliki kelebihan yang tidak semua orang miliki. Jadikan diri kita bermanfaat dan berprestasi versi kita masing-masing. Jangan bandingkan diri kita dengan kelebihan yang dimiliki orang lain. Cukup lihat potensi diri kita dan fokuslah untuk mengembangkan hal tersebut.
Insecure itu hal yang wajar, namun jangan terus-terusan merasa insecure. Kita juga perlu menghargai diri kita yang mampu bertahan hingga pada titik ini. Bukan hal yang mudah untuk kita dapat bertahan sampai sekarang. Apresiasi pada diri sendiri juga sangat dibutuhkan karena, dengan hal itu kita mampu bertahan terhadap masalah yang akan datang dan proses membentuk kedewasaan pada diri. Gimana masih ingin insecure atau mulai bersyukur? Kenapa sulit banget mencintai diri sendiri.
“Cantik tidak harus good looking kok”