Homonimi, Disebut Sama tapi Makna Berbeda

Ayo Belajar Bersama !!!

Homonimi berasal dari bahasa latin yaitu ‘homo’ memiliki arti sama dan ‘’nomos’’ yaitu nama. Menurut (Edi Subroto,2011:81) Homonimi adalah dua leksem (kata) atau lebih yang memiliki kesamaan antara bentuk dan bunyinya, tetapi memiliki arti atau makna yang berbeda. Suatu kata dalam bahasa tentunya dapat mengacu kepada sesuatu yang berbeda dan memiliki makna yang berbeda juga mengikuti di lingkungan mana bahasa tersebut kita pakai.

Ada beberapa pendapat ahli mengenai Homonimi ini, diantaranya :

  • Menurut Ulman (2012) Homonimi merupakan setiap kata yang memiliki potensi nya untuk mempunyai lebih dari satu makna dan salah satu relasi makna yang masuk ke dalam jenis dari ketaksaan leksikal yang disebut homonimi.
  • Menurut Pateda (2010:211) menjelaskan bahwa homonimi adalah nama yang sama untuk benda yang berlainan.
  • Menurut Parera (2004:81) menjelaskan bahwa homonimi ialah dua ujaran di dalam bentuk kata yang sama lafalnya atau sama ejaannya atau tulisannya.

Dari beberapa pendapat ahli tersebut,bisa di ketahui pengertian dari Homonimi ini ialah kata yang pengucapannya dan penulisannya sama dengan kata yang lain, akan tetapi memiliki makna yang berbeda. Homonimi juga merupakan gabungan diantara homofon dan homograf . Dua kata pengucapan yang dalam bentuk ujarannya sama lafalnya tetapi berlainan tulisannya disebut homofon misalnya kata ‘bank’ dan ‘bank’, ‘sanksi’ dan ‘sangsi’. Sedangkan, jika terdapat dua ujaran yang dalam bentuk kata nya sama dengan ejaaannya, tetapi berlainan lafalnya maka disebut homograf misalnya kata ‘bela’ dan ‘bela’, ‘apel’ dan ‘apel’. Untuk mengetahui suatu kata itu disebut Homonimi ialah bentuk ejaan dan pelafalannya sama dan memiliki makna yang lebih dari satu, tetapi masih berhubungan. Selain itu, untuk menemukan kata adalah Homonimi jika ditemukan ujarannya berasal dari dua sumber yang berbeda.

Contoh kalimat dari Homonimi ini yaitu :
1. Kali

  • ‘’Arka makan tiga kali sehari’’
    Menjelaskan kali yang dimaksud bermakna penyebutan dalam pengulangan
  • ‘’Arka berenang di kali belakang rumahnya’’
    Menjelaskan bahwa kali yang dimaksud bermakna aliran air yang bernama sungai.

2. Apel

  • ‘’Selama sebulan arka tidak mengikuti apel pagi di kantor’’
    Menjelaskan bahwa apel yang dimaksud bermakna kumpulan
  • ‘’Arka pagi tadi ke pasar membeli apel’’
    Menjelaskan bahwa apel yang dimaksud bermakna buah-buahan.

3. Tahu

  • ‘’Arka tahu apa yang terjadi dirumah kemarin sore’’
    Menjelaskan bahwa tahu yang dimaksud bermakna mengerti; melihat; kenal;sadar.
  • ‘’Arka sangat suka sekali makan tahu disayur tumis’’
    Menjelaskan bahwa tahu yang dimaksud bermakna memakan tahu

Tentunya dari beberapa penjelasan dan contoh diatas, kita bisa mengetahui banyak apa yang dimaksud dari homonimi. Bisa disimpulkan bahwa kata-kata yang berhamonim merupakan kata-kata yang berbeda.

REFERENSI :
Sukardi, M. I., Sumarlam, S., & Marmanto, S. (2018). Penyimpangan Makna Dengan Homonimi Dalam Wacana Meme (Kajian Semantik). LiNGUA: Jurnal Ilmu Bahasa dan Sastra , 13 (1), 23-34.

Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. 2017.Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa.