Generasi Muda Pemimpin Bangsa

pemimpin masa depan
Sumber : umma.id

Konsep pemimpin berasal dari kata “leader” yang berarti seseorang yang memiliki kelebihan tertentu antara lain memiliki kewibawaan, mempunyai visi yang jelas, mempunyai integritas, serta bertanggung jawab sehingga dapat menjalankan sebuah kekuasaan dalam mengatur orang lain. Indonesia sendiri juga butuh seorang pemimpin yang amanah dan dapat mengemban tanggung jawabnya dengan baik demi kemajuan bangsa Indonesia. Namun, tidak mudah memimpin negara sebesar dan seluas Indonesia. Menurut saya terdapat 3 masalah utama yang dihadapi pemimpin Indonesia yaitu masalah ekonomi, radikalisme dan korupsi. Ketiga masalah utama tersebut diyakini masih menjadi masalah yang besar untuk sekarang maupun dimasa depan. Pemuda atau mahasiswa sebagai “pemimpin masa depan” bangsa ini harus memahami betul permasalahan ketiga masalah tersebut dengan cara dimulai dari sekarang yaitu mengawal kebijakan pemerintah terhadap ketiga masalah tersebut.

Masalah ekonomi yang menjadi masalah terbesar yang harus dihadapi pemimpin sekarang maupun pemimpin masa depan. Sebelum terjadinya pandemi, ekonomi Indonesia pun sudah menjadi masalah terbesar apalagi dimasa sekarang dimana Indonesia masih harus berjuang melawan pandemic covid-19 sehingga terjadi resesi ekonomi. Dikutip dari Kompas.com Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal I-2021 masih mengalami kontraksi minus 0,74 persen. Pertumbuhan ekonomi Indonesia belum mampu kembali ke zona positif, setelah mengalami kontraksi 4 kali berturut-turut sejak kuartal II-2020. Kala itu, ekonomi RI minus 5,32 persen (1). Masalah yang kedua yaitu radikalisme dimana anak muda di Indonesia rentan terpapar radikalisme dan terorisme. Penyebabnya karena organisasi teroris tersebut menggunakan media sosial untuk memproduksi berita bohong(hoax). Dikutip di detiknews.com disebutkan dalam kasus penyerangan di mabes polri di Jakarta pelakunya yaitu Zakiah Aini kelahiran tahun 1995 (2). Masalah yang ketiga yaitu kasus korupsi yang masih tinggi di Indonesia. Yang terbaru seorang Menteri sosial terseret kasus dana bantuan sosial(bansos) sebesar Rp 32,4 miliar dari rekan penyedia bansos covid-19 dikementerian sosial. Peran pemuda atau mahasiswa sebagai calon “pemimpin masa depan” Indonesia yaitu bertindak sebagai bagian dari pertumbuhan ekonomi yakni meningkatkan daya beli atau laju ekonomi terutama pada UMKM di sekitar yang sedang lesu dan bagi keluarga atau orang yang terkena PHK, mereka diedukasi dalam mengelola kekuangan. Selanjutnya penting bagi mahasiswa untuk memberikan gagasan keilmuan atau mendapatkan keilmuan tentang ilmu agama sehingga mahasiswa atau pemuda bisa membantu mewujudkan kerukunan umat beragama dan menghindari adanya radikalisme. Lalu yang terakhir mahasiswa dapat mengsosialisasikan segala hal pencegahan terjadinya korupsi dan menghilangkan budaya perilaku koruptif dalam masyarakat dan yang paling vital yaitu mahasiswa harus mengawal dan mengontrol segala kebijakan yang dihasilkan pemerintah.

Pemuda atau mahasiswa sebagai “pemimpin masa depan” bangsa Indonesia harus memahami permasalahan yang terjadi di Indonesia, seperti masalah ekonomi, masalah radikalisme, dan masalah korupsi serta mampu menyelesaikan atau membantu mengatasi ketiga permasalahan tersebut.

2 Likes