Erupsi Gunung Semeru

(source : Tempo.co)

Gunung semeru di Lumajang, Jawa Timur dilaporkan erupsi pada tanggal 4 Desember 2021 lalu. Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada kamis, 09 Desember 2021 pukul 12.00 WIB setidaknya 44 orang tewas. Sementara 104 lainnya mengalami luka-luka terdiri atas 32 orang mengalami luka berat dan 82 lainnya luka sedang. Korban-korban tersebut diantaranya dirawat di RSUD dr. Haryoto Kabupaten Lumajang, di RS Bhayangkara Surabaya, dan di kecamatan di Kabupaten Lumajang.
Beberapa lokasi yang terdampak erupsi Gunung Semeru adalah Curah Kobokan, Kajar Kuning, Kebondeli Utara, Kampung Renteng dan Kebondeli Selatan. Dilaporkan ada 121 lokasi pengungsian yang terbagi di beberapa titik yaitu Kecamatan Pronojiwo ada 10 lokasi, Kecamatan Candipuro 10 lokasi, Kecamatan Pasirian 4 lokasi, Kecamatan Lumajang 11 lokasi, Kecamatan Tempeh 13 lokasi, Kecamatan Sukodono 9 lokasi, Kecamatan Senduro 4 lokasi, Kecamatan Sumbersuko 7 lokasi, Kecamatan Padang 3 lokasi, Kecamatan Tekung 3 lokasi/67 jiwa, Kecamatan Yosowilangun 7 lokasi/89 jiwa, Kecamatan Kunir 7 lokasi, Kecamatan Jatiroto 3 lokasi, Kecamatan Rowokangkung 4 lokasi. Selanjutnya di Kecamatan Randuagung 6 lokasi, Kecamatan Ranuyoso 1 lokasi, Kecamatan Klakah 5 lokasi Kecamatan Gucialit 3 lokasi, Kecamatan Pasrujambe 2 lokasi. Kecamatan Tempursari 2 lokasi dan Kecamatan Kedungjajang 7 lokasi.
Kerusakan dan kerugian lainnya akibat erupsi Gunung Semeru pada 4 Desember lalu meliputi 31 fasilitas umum terdampak, hewan ternak sapi 764 ekor, kambing/domba 648 ekor dan unggas 1.578 ekor.