Choi pan : Salah satu makanan khas suku Thionghoa

choi pan
Salah satu makanan suku Thionghoa yang umumnya dapat dijumpai di daerah yang memiliki etnis thionghoa seperti Singkawang,Pontianak, dan Bangka Belitung. Choi pan mempunyai arti “kue yang berisi sayuran”. Berbentuk setengah lingkaran yang di kukus dan memiliki teksur yang lembut.Terdiri dari kulit yang terbuat dari tepung beras dan tepung tapioka dengan isian berbagai macam seperti bengkuang,rebung,bawang kucai dan daging. Tak lupa dengan sambal yang menambah kenikmatan kue satu ini.

Di Singkawang sendiri terdapat tempat yang cukup terkenal menjual Choi Pan yang bernama Kawasan Tradisional Keluarga Tjhia yang sudah ada sejak tahun 1901. Choi pan juga mulai di kenal di luar daerah bahkan di salah satu film berjudul “Aruna dan Lidahnya” yang di bintangi oleh Dian Sastrowardoyo terdapat scene dimana sang pemeran sedang menyantap makan satu ini saat ia sedang berkunjung ke Singkawang. Makanan ini selain enak juga memiliki harga yang terjangkau biasanya berkisar sekitar Rp.1.500-Rp.2000/bijinya.

Choi pan biasanya di santap sebagai cemilan saat masih hangat ada juga yang menyantapnya sebagai sarapan di pagi hari. Makanan ini selain enak juga menyehatkan karena tidak di goreng dan memiliki sayurannya. Selain itu salah satu bagian menarik saat menyantap choi pan ini adalah meracik sambalnya kita harus pintar memadukan antara sambal,kecap,dan jeruk nipis agar rasanya tambah nikmat.

Membuat Choi pan bisa terbilang susah susah gampang apalagi di bagian kulitnya harus di perhatikan kesesuaiannya tidak boleh terlalu tipis karena bisa membuat robek saat di beri isian dan juga tidak boleh terlalu tebal karena dapat mengurangi kelezatannya.

Nah, menarik bukan kue satu ini jika kamu berkunjung ke tempat yang menjual Choi pan jangan ragu untuk mencobanya.

4 Likes

Choi pan ini makanan yang begitu unik rasanya mau pun dari segi bentuknya.

1 Like

Lihat ini, jdi pengen borong nihh

1 Like

Ya ampun ngilerr… pingin beli…

enak syekali bikinin dong