Kisah Zoro yang tersesat di hutan
Pada suatu hari di tengah hutan berdirilah sebuah kerajaan, kerjaaan tersebut dipimpinn oleh Raja yang bernama Maeda dan tuan putri bernama aisyah, dan mereka mempunyai dua orang anak yaitu yang pertama bernama sanji seorang kakak, dan adik yang bernama zoro. Mereka biasa hidup bahagia aman dan tentram dan pada suatu hari terjadilah suatu masalah, sanji merasa ayah dan ibu lebih sayang kepada zoro dari pada dia, dia iri melihat zoro karena ayah dan ibu selalu membanggakan zoro ke semua warga kerajaan, dan hal itu membuat sanji iri hati kepada zoro, dan sanji berkata, aku harus mengeluarkan zoro dari Kerajaan itu aku tidak peduli dia mau adikku atau lain aku tdik peduli, dan pada suatu ketika di tepi halaman kerajaan zoro sedang bermain pasir sendiri, sanji berkeata, ini saat yang tepat untuk menyingkirkan zoro dari Kerajaan, sanji pun mendekati zoro dan berkata, kamu sedang apa, zoro menjawab, aku sedang bermain kak, dan sanji lalu menawari zoro untuk keluar istana, untuk menjelajah, dan zoro pun menjawab, aku sebenarnya juga penasaran dengan apa yang ada di luar istana kak, tapi ayah bilang kita tidak boleh keluar istana karena sangat berbahaya, dan sanjipun menjawab, tidak apa apa zoro hanya sebentar kok. Dan zoropun bingung harus pergi atau tidak, dan sanjipun terus memaksa zoro untuk pergi bersamanya, dan akhir zoro memutuskan untuk ikut dengan kakak sanji, dan sanji berkata, sebaik kita lewat belakang istana saja karena aku pintu rahasia keluar istana, dan zoro pun menjawab baik kak aku akan nurut sama kakak aja.
Saat mereka menuju ke belakang istana, mereka melihat beberapa pengawal kerjaan ada di istana sedang istirahat, dan sanjipun berkata, sabar zoro mereka lagi istirahat di sana palingan cuman 1 sampai 2 jam mereka akan kembali ke depan untuk menjaga istana, dan zoropun menjawab baik kakak. Setelah beberapa saat kemudian pengawal itu mulai pergi, dan kakak ber adik mulai melanjutkan rencana, akhir mereka sampai di pintu keluar kerajaan, dan membuka pintu belakang kerjaan dan hati mereka setelah membukakan pintu jadi bingung, antara takut dan senang karena banyak sekali pohon yang rindang dan bunyi binatang, zoro pun berkata sebaik kita balik saja kakak aku takut, sebenarnya sanjipun takut tapi karena dendam sama adik sanjipun membenranikan hati untuk membawa zoro ke dalam hutan, dan sanji menjawab tidak apa apa kok cuman sebenatat, dan zoro menjawab iya dengan terpaksa, dan merekapun masuk ke dalam hutan lebat, saat di dalam hutan mereka mendengar suara sungai, karena penasaran mereka ke sana, setelah tiba di sungai, hati mereka pun sangat bahagia, karena melihat air jernih yang mengalir dan ikan yang banyak, ini adalah moment pertama mereka melihat sungai, tidak berfikir panjang mereka berdua langsung mandi di tepi sungai, dan menangkap ikan, setelah mereka mandi di tepi sungai, mereka mengeringkan pakaian di api unggun, seperti biasa sanji sudah dilatih oleh ayah sendiri untuk bisa bikin api unggun, stelah mereka mengeringkan pakaian dan mereka langsung menangkap ikan, stelah menangkap ikan mereka membakar dan memakan bersama sama, tidak lama setelah itu hari sudah mulai sore, dan sanjipun mulai menjalankan rencana.
Setelah memakan ikan sanjipun berkata kepada zoro, dia bilang tidak jauh dari sini aku tadi melihat buah buahan, kamu tunggu di sini saya kata sanji kepada zoro, dan zoropun tidak mau di tinggal kakak, dan sanjipun bilang kepada zoro tenang aja zoro kakak gak akan ninggalin kamu cuman sebentar kok palingan 5 menit kakak udah balik kesini, dengan berat hati zoro pun meng iyakan perkataan sanji, tidak lama setelah itu sanji pun lari pergi ke kerajaan dan meninggalkan zoro, pas di perjalanan sanjipun merasa kasihan kepada adik, mengapa dia harus meninggalkan adik di tengah hutan yang lebat ini, sanjipun menangis, dan kembali ke tempat zoro di tinggalkan, pass mau nyamperin zoro, ternyata dia sudah di kepung oleh harimau, dan zoropun sangat takut dan tidak bisa berbuat apa apa, dan sanjipun menangis melihat adik di kepunng oleh harimau, tidak lama setelah itu, datanglah pasukan prajurit yang sedang patroli dan memanah harimau yang mengepung zoro, dan stelah itu harimau pun mati, beberapa saat setelah harimau mati sanjipun mendekati Zoro dan memeluk, prajurit pun bertaanya kenapa mereka berdua kenapa raden ada di sini, bukannya kalian tidak boleh keluar dari istana, sanjipun menjawab ini salah aku, aku yang membawa zoro keluar dari istina, dan prajurit pun tidak mau banyak berdebat dengan mereka karena hari sudah mau malam, dan sesampai di kerajaan, sanjipun dimarahi oleh ayah karena membawa adik keluar dari Kerajaan, zoro pun merasa kasihan terhadap kakak, dan zoro pun berbicara kepada ayah, sudah ayah jangan marahi kakak lagi, di situ sanji merasa sangat bersalah kepada adik yang sangat baik padanya, dan sanjipun memeluk adik dan menangis, dan sanji berjanji kepada ayah untuk tidak mengulangi kejadian itu lagi kepada ayah, dan setelah kejadian itu mereka kembali hidup damai dan tentram.
