Cara kerja mesin empat tak

Apa sih mesin 4 tak itu? Mesin 4 Tak adalah mesin pembakaran yang dalam 1 kali pembakaran terjadi 4 langkah piston. Mesin tersebut membutuhkan 4 langkah kerja untuk satu kali proses. 4 langkah tersebut meliputi langkah hisap, langkah kompresi, langkah tenaga dan langkah buang.

Kebanyakan manusia mengetahui bahwa pengembangan mesin 4 tak itu baru baru ini karena mesin 4 tak baru saja mendunia di tahun kurang lebih era 2000-an. Faktanya, mesin 4 tak telah ditemukan dan dikembangkan sejak 1876 oleh Nikolaus Otto.

Lalu bagaimana sih mesin empat tak itu bekerja? Berikut ini paparannya.

  1. Langkah Hisap
    Pada proses ini akan terjadi penghisapan dari pergerakan Titik Mati Atas (TMA) menuju ke Titik Mati Bawah (TMB) sehingga dia menhisap o2 dari intake biasanya untuk mesin bensin maka yang terhisap dan terkumpul adalah bensin bercampurkan udara. Tujuan dari Langkah ini adalah agar udara dan bahan bakar bisa masuk ke pipa silinder mesin hal ini berpengaruh pada tenaga yang dijumlahkan si mesin nantinya.
  1. Langkah Kompresi
    Langkah kompresi ini adalah pergerakan piston dari Titik Mati Bawah (TMB) ke Titik Mati Atas (TMA) atau posisi piston dari bawah ke atas, proses ini terjadi saat katup intake dan jalur outtake ke exhaust tertutup sehingga terjadi Compression pada udara dan bahan bakar yang masuk ke ruang piston kemudian di akhir Langkah kompresi disini dia akan di percikan oleh Busi (SPARK PLUG)
  1. Langkah Kombusa (Tenaga)
    Pergerakan piston dari Titik Mati Atas (TMA) ke Titik Mati Bawah (TMB). Langkah ini terjadi karena gaya ledak yang disebabkan oleh udara dan bahan bakar yang terkompresi telah dipercikan oleh busi sehingga mendorong pisoton dari atas ke bawah
  1. Langkah Buang
    Pergerakan dari Titik Mati Bawah (TMB) ke Titik Mati Atas (TMA). Pada Langkah ini posisi katup ke exhaust akan terbuka dan Ketika piston bergerak ke atas sisa pembakaran/ledakan akan terbuang melalui katup tersebut.

4 langkah tersebut terus berulang atau yang dinamakan overlapping. Kelebihan mesin 4 tak yakni daya butuh serap lebih sedikit dan emisi yang dihasilkan lebih sedikit dibandingkan dengan mesin 2 tak. Sementara itu, kekurangan mesin 4 tak ialah daya akselerasi yang dihasilkan lebih sedikit ketimbang 2 tak.