Adverbial Deverbal
Adjektiva Deveverbal adalah sekelompok kata kerja dalam bahasa Indonesia yang berfungsi sebagai kata sifat tanpa mengubah bentuknya, yang aslinya berasal dari kata dasar yang dilekatkan dengan imbuhan tertentu seperti (i) meng-, (ii) mengkan, (iii) ter- dan (iv) ber-.
Contoh: Kalau ada aspek ekonomi yang menguntungkan saya, yaitu mengenal
rekan seangkatan (R3W:59).
Adverbia Denominal
Kata keterangan denominal dibentuk dari dasar yang diklasifikasikan sebagai kata benda. Tampaknya adverbial seperti yang muncul, dan malam pada contoh di bawah ini, misalnya, berasal dari kata bentuk, sesuatu, naga, dan malam, yang diklasifikasikan sebagai kata benda.
Contoh : Tanpa rasa bersalah rupanya ia memojokkan kami.
Adverbia Denumeral
Seperti kata benda, angka juga dapat membentuk kata keterangan. Dalam contoh berikut, kata keterangan dua dua, setengah setengah dan sedikit diturunkan dari angka dua, setengah dan kecil, masing-masing.
Contoh : Masukkan makanan itu dua-dua.
Sofyan, A. (2021). PENGGUNAAN ADJEKTIVA DALAM NOVEL RANAH 3 WARNA KARYA AHMAD FUADI (SUATU TINJAUAN STILISTIKA). FRASA: Jurnal Keilmuan, Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 2(2), 1-12.
perbedaan adverbia deverbal, adverbia denomina, dan denumeral
denominal : terbentuk dari nomina
contoh = Kata-kata nya tadi agaknya kurang berkenan pada hati penggemarnya
deverbal : terbentuk dari verba
contoh = Andi tiba di rumah kakeknya kira-kira pukul 2 siang
denumeral : terbentuk dari dasar numeralia
contoh = Ibu berpesan pada Rio agar memasukkan tepungnya dengan sedikit-sedikit
Perbedaan antara adverbia deverbal, adverbia denominal, dan adverbia denumeral bisa dilihat dari asal maupun hasil bentukannya. Contohnya seperti adverbia deverbal dibentuk dari dasar yang berkategori verba.
Sedangkan adverbia denominal dibentuk dari dasar yang berkategori nomina.
Adapun adverbia denumeral yang terbentuk dari numeralia.
Contoh kata dari ketiga jenis adverbia tersebut, yaitu:
A. Adverbia Deverbal
Dia terlalu peduli pada sahabatnya.
Ia akan pulang kira-kira seminggu lagi.
B. Adverbia Denominal
Ia setiap hari pulang malam-malam
Tanpa diduga rupanya dia terlibat kasus narkoba.
C. Adverbia Denumeral
Pak Amar sedikit-sedikit mengkritik perkataan orang itu dalam rapat.
Referensi:
Alwi Hasan, dkk. (2010). Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka
Adverbia Deverbal
Adverbia Deverbal dibentuk dari dasar yang berkategori verba. Contohnya adalah kira-kira, sekitarnya, dan terlalu, masing-masing diturunkan dari verba tiba, kira, lalu. Seperti pada kalimat berikut.
a. Dia terlalu posesif pada kekasihnya.
b. Rio akan tiba di bandara kira-kira dua jam lagi.
Advebia Denominal
Advebia Denominal dibentuk dari dasar yang berkategori nomina. Contohnya adalah rupanya, agaknya, dan malam-malam, diturunkan dari kata rupa, agak, naga, dan malam yang berkategori nomina. Seperti pada kalimat berikut.
a. Setiap hari Roy pulang malam-malam.
b.Tanpa diduga rupanya dia terlibat kasus pembunuhan.
Adverbia Denumeral
Numeralia juga dapat membentuk adverbia. Dalam contoh berikut ini adverbia dua-dua, setengah-setengah, dan sedikit-sedikit, masing-masing diturunkan dari numeralia dua, setengah dan sedikit.
a. Jangan memberi bantuan setengah-setengah.
b. Pak Yoga sedikit-sedikit mengkritik perkataan orang itu dalam rapat.
Adverbia Deverbal
Adverbia Deverbal terbentuk dari dasar yang berkategori verba. Dalam contoh berikut berikut adverbia kira-kira, sekitarnya, terlalu, dan tahu-tahu masing-masing diturunkan dari verba tiba, kira, lalu, dan tahu.
a. Fanda terlalu peduli pada Rasya.
b. Bapak akan pulang kira-kira sebulan lagi
Advebia Denominal
Advebia Denominal dibentuk dari dasar yang berkategori nomina. Adverbia rupanya, agaknya, dan malam-malam dalam contoh berikut, misalnya diturunkan dari kata rupa, agak, naga, dan malam yang berkategori nomina.
a. Dika setiap hari pulang malam-malam.
b. Tanpa diduga rupanya Raka terlibat kasus korupsi
Adverbia Denumeral
Numeralia juga dapat membentuk adverbia. Dalam contoh berikut ini adverbia dua-dua, setengah-setengah, dan sedikit-sedikit, masing-masing diturunkan dari numeralia dua, setengah dan sedikit.
a. Silahkan kerjakan tugas di rumah masing-masing
b. Pak Rudi sedikit-sedikit mengkritik perkataan orang dalam pentas
Effendi, S. 2004. *ADVERBIAL CARA DAN ADVERBIAL SARANA * DALAM BAHASA INDONESIA. Jakarta: Pusat Bahasa.