Apakah Ini Salah Waktu?

Waktu adalah sesuatu yang sangat berharga, adakah diantara kita yang menyangkal hal ini? Sudahkah kita mendengar banyak pepatah atau perkataan orang besar yang menyangkut mengenai waktu? “Waktu adalah uang”, “Waktu yang hilang tidak akan pernah ditemukan lagi” (Benjamin Franklin), “Buang-buang uangmu dan kamu hanya akan kehabisan uang, tetapi buang waktumu dan kamu telah kehilangan sebagian dari hidupmu” (Michael LeBoeuf), Kalimat-kalimat tersebut merupakan pepatah atau perkataan orang besar mengenai penting atau berharganya waktu.

Ukuran atau skala waktu untuk setiap insan di dunia setiap harinya sama persis, yaitu 1 x 24 jam. Lantas mengapa kita selalu mengeluh, “Waktu yang diberikan kurang”, “Aku tidak punya banyak waktu”, dan lain-lain. Cobalah kita renungkan sejenak hal-hal apa yang telah menguras waktu kita yang begitu berharga, adakah hal-hal kurang penting yang mengurasnya? Ataukah kita sudah memanfaatkan waktu itu dengan maksimal? Jawaban dari pertanyaan tersebut hanya diri kita sendiri lah yang bisa menjawabnya.

Sebagai manusia yang berakal, sudah seharusnya kita terus bergerak dan terus menggunakan akal yang kita miliki, karena dengan akal itulah yang membedakan kita dengan mahluk lainnya. Waktu yang kita milki sama persis dengan yang orang lain miliki, jadi tidak ada alasan lagi untuk tidak bisa melakukan sesuatu. “Jika orang itu bisa, maka saya pasti bisa melampauinya” kata-kata seperti itulah yang harus kita tanamkan dalam diri kita, agar kita selalu semangat dan tidak pernah mengeluh akan waktu.

Sebagai mahasiswa sudah pastinya kita akan disibukkan dengan berbagai macam kesibukan, mulai dari tugas yang menumpuk, acara organisasi yang padat, hingga kegiatan kemanusiaan yang melelahkan, semua itu merupakan hal-hal bermanfaat. Semua kesibukan yang kita miliki sudah dipastikan akan memakan waktu yang kita miliki dalam sehari. Oleh karena itu, kita diharuskan untuk dapat mengatur waktu dengan bijaksana, kita diharuskan dapat memilah mana yang diprioritaskan lebih dahulu, kita diharuskan untuk menata agenda kita dengan baik. Jikalau kita sudah dapat memanajemen waktu kita dengan bijaksana, niscaya kita akan dapat menuntaskan kesibukan-kesibukan yang menjadi tanggungan kita dengan baik.

Tanpa niat menggurui sama sekali, karena saya pribadi merasa masih memiliki banyak kekurangan dan belum bisa memanjemen waktu dengan bijaksana, tujuan saya mengarang artikel ini adalah agar saya dapat mengingatkan khalayak luas yang membaca artikel ini, serta menjadi pengingat bagi diri pribadi saya sendiri agar tidak pernah mengeluh akan waktu, tetapi terus membenahi diri agar dapat mengatur waktu dengan bijaksana. Ketika kita telah dapat membagi waktu yang kita miliki dengan bijaksana, maka kita akan dapat melaksanakan segala kesibukan kita dengan maksimal.