Aktivitas Pasar Terapung dan Festival Budaya di Kota Seribu Sungai

WhatsApp Image 2021-12-15 at 5.00.12 PM
Sumber foto: instagram.com/syaifafauziah8

Banjarmasin merupakan salah satu kota di Provinsi Kalimantan Selatan yang memiliki julukan sebagai Kota Seribu Sungai. Julukan tersebut diberikan karena banyaknya sungai yang mengalir di daerah ini dan keberadaan sungai sudah menjadi bagian kehidupan terpenting bagi masyarakat Banjarmasin.

Sebelum adanya pembangunan jalan darat yang semakin luas seperti sekarang, sungai dianggap sebagai jalur transportasi yang paling efektif bagi masyarakat suku Banjar untuk melakukan berbagai aktivitas. Saat ini sungai bukan hanya sebagai jalur transportasi tetapi juga sebagai sebuah wisata yang memiliki keunikan tersendiri.

Sungai di Banjarmasin tidak dapat dilepaskan dengan kegiatan jual beli yang dikenal sebagai pasar terapung. Kegiatan jual beli di pasar terapung dilakukan di atas perahu atau yang biasa disebut dengan jukung oleh masyarakat suku Banjar. Barang-barang yang akan diperjual belikan ditata rapi di atas jukung.

Para penjual didominasi oleh kaum perempuan (ibu-ibu) yang dalam bahasa Banjar sering disebut dengan sapaan Acil. Mayoritas barang-barang yang diperjual belikan berupa komoditas hasil pertanian seperti sayur dan buah-buahan, serta berbagai makanan tradisional khas suku Banjar.

Para pengunjung dari luar Kalimantan Selatan dapat menjumpai buah-buahan lokal yang dijual di atas jukung, seperti buah cempedak, ramania, kasturi, kapul, dan lain-lain. Keunikan pasar ini yaitu para pembeli juga diharuskan menggunakan jukung jika mereka ingin membeli sesuatu yang mereka inginkan.

Para pengunjung akan melihat banyak jukung yang berkumpul di satu titik serta saling berdesak-desakan dengan susana riuh oleh para penjual yang berbahasa Banjar sedang menawarkan dagangannya.

Hingga saat ini terdapat beberapa pasar terapung yang terkenal di Kota Banjarmasin di antaranya Pasar Terapung Lok Baintan, Pasar Terapung Siring Tendean, dan Pasar Terapung Muara Kuin. Pada tahun 2021 Pemerintah Kota Banjarmasin kembali menyelenggarakan Festival Budaya Pasar Terapung yang sebelumnya tidak dilaksanakan karena adanya Pandemi Covid-19.

Dilansir dari (https://m.anatarnews.com) festival tersebut di sambut baik oleh seluruh warga Kota Banjarmasin karena Festival Budaya Pasar Terapung 2021 dinilai menjadi tonggak bangkitnya wisata Kalimantan Selatan.

Festival ini menampilkan atraksi 100 Acil Jukung, lomba jukung hias di malam hari, lomba pawai budaya, fashion carnaval, dan water show di Sungai Martapura. Festival Budaya Pasar Terapung juga di dukung oleh seluruh pemerintah kabupaten dan kota di Kalimantan Selatan dengan membuka bazar di area Kampung Banjar. Hal ini bertujuan untuk memperkenalkan makanan dan kerajinan tradisional khas kabupaten atau kota di seluruh Wilayah Kalimantan Selatan.

Sumber berita : https://m.antaranews.com/berita/2483625/festival-budaya-pasar-terapung-2021-tonggak-bangkitnya-wisata-kalsel