Pelangi Sehabis Hujan

Halo teman-teman, kali ini aku mau membagikan cerita perjalananku menuju Administrasi Negara, Universitas Sebelas Maret. Sebelum itu perkenalkan nama aku Apri Yoga Aldi Winarna dan aku biasa dipanggil Yoga dari Kabupaten Boyolali, Provinsi Jawa Tengah.

Sebelum berada di Administrasi Negara aku bersekolah di SMA N 3 Boyolali. Selama dua tahun bersekolah yaitu pada kelas 10 dan 11 aku belum memikirkan apapun tentang perkuliahan. Saat aku berada dikelas 12 aku baru kepikiran tentang namanya kuliah. Waktu itu aku bercita-cita bisa kuliah di UGM. Ya siapa sih yang gak tau UGM, salah satu universitas terbaik di Indonesia. Setiap hari aku selalu mencari informasi tentang UGM di internet.

Pada semester pertama kelas 12 aku belum belajar mempersiapkan masuk perguruan tinggi. Karena waktu itu aku belum tahu harus belajar dari mana dan ditambah waktu itu ada virus corona yang membuat aku susah berkomunikasi langsung dengan teman-teman dan bapak ibu guru. Rencananya sih semester dua aku mau mulai belajar dan mencari informasi lebih mengenai perkuliahan, tapi sayangnya pada awal semester dua ada berita yang sangat menyedihkan bagi diriku dan keluargaku yaitu kami ditinggal oleh mama selamanya. Waktu itu aku merasa sangat terpukul dan tidak percaya kalau semua ini bakal terjadi. Rasanya sudah tidak ada lagi semangat untuk belajar bahkan semangat hidup. Tetapi aku mencoba untuk bangkit karena semua ini sudah jalan Tuhan yang terbaik dan akhirnya aku mulai semangat untuk belajar. Karena waktu itu aku termasuk siswa eligible SNMPTN membuat diriku lebih bersemangat. Di SNMPTN ini sebenarnya aku ingin daftar di UGM seperti cita-citaku sebelumnya, tapi ayah gak mengizinkan aku buat daftar di UGM karena terlalu jauh dari rumah dan akhirnya aku mendaftarkan diri di UNS yang dekat dengan rumah. Aku memlih jurusan Adminitrasi Negara dan Ekonomi Pembangunan, kenapa aku milih dua jurusan tersebut karena aku pikir dua jurusan tersebut tidak susah untuk masuknya dan punya kesempatan kerja yang cukup bagus.

Pada bulan Januari aku baru mulai belajar mempersiapkan SBMPTN, sambil menunggu hasil SNMPTN yang akan diumumkan pada bulan Maret. Aku hanya punya waktu tiga bulan hingga bulan April sebelum SBMPTN dilaksanakan. Waktu itu aku mulai dengan membeli buku dan berlangganan di platform belajar online. Hingga akhirnya pengumuman SNMPTN pun tiba. Ternyata aku tidak lolos hehe, rasanya biasa saja sih karena aku memang gak berharap sama jalur ini, aku tahu kalau nilai rapotku biasa-biasa saja. Setelah pengumuman SNMPTN bulan Maret, bulan Aprilnya aku mengikuti tes SBMPTN. Jurusan yang aku pilih masih sama sebelumnya yaitu Adminitrasi Negara dan Ekonomi Pembangunan. Pada saat mengikuti tes aku merasa kalau aku kurang bisa mengerjakan. Setelah selesai mengikuti tes ada rasa kecewa dan sedih karena aku belum maksimal saat mengerjakan, tapi aku tetap yakin akan hasilnya nanti. Selama menunggu pengumuman hasil SBMPTN pada bulan Juni seharusnya aku isi dengan belajar lagi mempersiapkan ujian mandiri jika aku tidak lolos SBMPTN tapi pada waktu itu aku sama sekali tidak belajar karena sudah lelah belajar.

Tanggal 14 Juni 2021 adalah pengumuman hasil SBMPTN, pada waktu itu aku tidak merasa cemas akan hasil SBMPTN, tidak seperti waktu pengumuman SNMPTN. Tidak tahu kenapa, pokoknya waktu itu aku menyerahkan semua hasilnya kepada Tuhan. Aku yakin kalau aku lolos karena aku merasa perjuanganku selama beberapa bulan ini pasti tidak sia-sia. Benar saja waktu itu aku dinyatakan lolos melalui jalur SBMPTN pilihan pertama yaitu Administrasi Negara UNS.