Pedoman Penanggulangan Masalah Stunting Berbasis Masyarakat

A. Identitas buku

Judul : Pedoman Penanggulangan Masalah Stunting Berbasis
Pemberdayaan Masyarakat.
Penulis : Waryana
Penerbit : Nuta Media Yogyakarta
Tahun : 2020
Halaman : 46 halaman
Bahasa : Indonesia

B. Tafsiran isi

Stunting adalah masalah gizi yang ada di Indonesia jika stunting tidak diatasi maka akan berpengaruh pada generasi penerus bangsa maka perlunya dilakukan pencegahan serta penanggulangaan terhadap stunting. Upaya dalam pencegahan ini bisa dilaksanakan
secara mandiri ataupun bermasyarakat. Buku ini digunakan sebagai pedoman untuk masyarakat guna mengoptimalkan peran keluarga secara mandiri dalam pencegahan stunting.

Stunting merupakan kondisi dimana anak balita mengalami gagal tumbuh yang disebabkan kekurangan zat gizi dalam waktu
yang lama kemudian pertumbuhan anak menjadi pendek atau terlalu pendek sehingga tidak sesuai dengan usianya. Stunting dapat
berdampak daya tahan tubuh yang rendah dapat beresiko terkena penyakit lebih mudah, dan kecerdasan anak menurun. Penyebab
terjadinya stunting secara langsung yaitu diantaranya asupan makan dan keadaan kesehatan , sedangkan tidak langsung dapat berupa ketersedian dan pola konsumsi rumah tangga , pola pengasuhan anak, serta sanitasi lingkungan. Selain itu yang menjadi menyebab
terjadinya stunting dimana kurangnya kebutuhan zat gizi pada masa balita. Kurangnya kebutuhan zat gizi makro ataupun mikro seperti energi dan protein, serta vitamin seperti kalsium, besi dan zink yang dimana jika mengalami kekurangan didalam tubuh akan menghambat pertumubuhan serta rentan penyakit infeksi, sehingga prestasi belajar menurun.

Tugas keluarga dalam upaya pencegahan dan
penanggulangan stunting yaitu memenuhi kebutuhan zat gizi anak, memperbaiki pola asuh ,memantau kesehatan anak, serta memberikan asi ekslusif pada bayi umur 0-6 bulan. Mencegah Berat Badan Lahir Rendah juga salah satunya upaya dalam pencegahan stunting yang dapat dibilang BBLR(Berat Badan Lahir Rendah) merupakan kondisi bayi yang lahir dengan berat bada kurang dari 2,5 gram. BBLR ini merupakan sebuah faktor resiko dengan peristiwa stunting sehingga menyebabkan Growth Faltering atau disebut kegegalan pertumbuhan dan terjadi dalam waktu yang
singkat. Dari banyaknya faktor resiko yang dipaparkan dalam buku ini maka perlunya kolaborasi anatara pemerintah dengan masyarakat dalam uapaya pencegahan stunting ini. Untuk masyarakat dapat
dilakukan dengan cara selalu melakukan pengukuran atau pemantauan tinggi badan/panjang badan anak setiap pergi ke
posyandu, sedangkan pemerintah ikut dalam mengadakan penyuluhan tentang stunting,mengelola pemberian makanan
tambahan(PMT) untuk balita. Selain itu keluarga merupakan unit terkecil dalam masyarakat orang tua dalam hal ini perlu memahami dan mengenal masalah gizi serta keadaan kesehatan yang ada pada anggota keluarga. Sebagai upaya penanggulangan stunting keluarga berperan menyediakan makanan tentu saja dalam menyediakan makanan diperlukan makanan yang mengandung zat gizi untuk pertumbuhan balita. Khususnya ibu berperan penting dalam pemilihan bahan makanan yang seimbang lengkap dengan makanan pokok, lauk-pauk, sayuran ,buah-buahan dan layak dikonsumsi oleh anggota keluarga.

C. Evaluasi

Pada buku yang saya ulas mempunyai keunggulan yaitu :

  • Menjelaskan masalah yang sedang terjadi yaitu stunting serta
    bagaimana cara pencegahan dan penanggulangan jika terjadi
    stunting.
  • Buku ini juga menjelaskan bagaimana menyusun pola
    makanan seimbang pada balita sehingga bisa dilakukan pada
    masyarakat yang membaca.
  • Pada cover buku ini menarik karena berwarna, buku juga
    mudah dibawa kemana-mana karena tidak berat dan tidak
    terlalu besar.
    Sedangkan untuk kelemahan buku yang saya ulas yaitu sebagai
    berikut :
  • Pada dalam buku ada beberapa gambar tetapi tidak berwarna
    sehingga kurang menarik
  • Terlalu banyak tulisan sehingga dapat membuat bosan
    pembaca
  • Bahasa yang digunakan sudah baik dan mudah dipahami,
    jika ada Bahasa yang asing diberi penjelasannya.

D. Rangkuman
Evaluasi

Buku yang saya ulas sudah baik sehingga bisa dijadikan pedoman dalam masyarakat untuk upaya pencegahan masalah stunting yang
masih terjadi di Indonesia. Mungkin dari segi isi bisa dilengkapi seperti tanda-tanda mengenai stunting perlu dimasukkan dalam buku tersebut. Kemudian selain makanan apakah perlu adanya suplemen
makanan untuk ibu hamil yang beresiko stunting perlu ditambahkan.

Cover depan buku
IMG_20220916_082548