Mungkin Bundir, namun Sudah Menjadi Takdir

Saya merupakan seorang mahasiswa program studi Demografi dan Pencatatan Sipil pada salah satu Universitas Negeri di Surakarta. Melalui jalur Penelusuran Minat dan Kemampuan (PMDK), saya diterima di sebuah program studi yang mungkin masih terdengar asing di telinga khalayak umum. Awalnya, memang sempat terbesit pikiran bahwa saya ingin mengambil program studi yang mainstream. Namun, setelah saya pikir kembali, maka saya memutuskan untuk memilih program studi yang belum terlalu banyak diminati dan diketahui oleh orang lain. Dengan hal demikian, saya hanya berangan-angan bahwa akan terbuka lebar lapangan pekerjaan untuk para alumni program studi tersebut.

Demografi dan Pencatatan Sipil, mungkin masih terdengar asing bagi banyak orang termasuk saya sendiri. Mungkin ada juga anggapan bahwa mengambil program studi yang belum kita ketahui lebih lanjut merupakan suatu kesalahan terbesar dalam hidup kita. Bisa dibilang sebagai bunuh diri, namun hal itu sudah menjadi takdir yang diberikan oleh Tuhan dan menjadi jalan cerita bagi kehidupan saya. Sehingga, saya hanya perlu mengikuti bagaimana alur cerita yang telah dibuat. Dengan begitu, saya dapat berkembang menjadi pribadi yang lebih baik.

Saya pribadi lebih menyukai hal yang menurut saya bersifat anti-mainstream dan sangat ingin mempelajari hal baru yang belum diketahui oleh banyak orang. Pasalnya, program studi Demografi dan Pencatatan Sipil sendiri merupakan program studi yang baru berjalan kurang lebih selama 4 tahun belakangan ini, sehingga belum banyak orang yang mengetahui hal lanjut tentang program studi tersebut. Mulai dari apa saja yang dipelajari dalam program studi tersebut, apa saja prospek kerja seorang lulusan dari program studi tersebut, bagaimana sistem perkuliahan di program studi tersebut, dan sebagainya.

Saya hanya berharap agar dapat menjalankan perkuliahan secara lancar dan mendapatkan nilai yang baik, sehingga saya tidak perlu menambah beban semester lagi. Hal yang paling utama bagi saya adalah mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman baru dalam praktik, yang nantinya dapat saya jadikan landasan ketika lulus perkuliahan di program studi D4 Demografi dan Pencatatan Sipil selama kurang lebih selama 8 semester ini. Setidaknya, ada sedikit pengalaman yang dapat saya terapkan sewaktu bekerja nanti.

Harapan saya ketika lulus kuliah nanti adalah segera mendapatkan pekerjaan, misalnya menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di instansi pemerintahan yang ada hubungannya dengan program studi Demografi dan Pencatatan Sipil ataupun pekerjaan dalam bidang lain, sehingga ilmu dan pengalaman yang saya peroleh selama kurang lebih 8 semester tersebut dapat berguna untuk masa depan saya.

Usaha dan berdoa, tak perlu menghadirkan kesedihan yang mendalam ketika harapanmu tidak terwujud. Karena Tuhan telah menyiapkan berbagai cerita untuk hidupmu. -Vin :v:

1 Like

Bundir apaan? :thinking:

Bundar kali? Bulet? Bulat? :thinking:

Bunuh diri, kak :sob:
Maaf jika kalimatnya masih terkesan ambigu :sweat:

Waduh, jangan dong Bro. Jalan masih panjang. Masih banyak kesempatan buat enak-enak. Cemungut. :muscle:

Tadinya sih sudah nebak arti kata itu. Cuma memang kata itu sangat tabu sekali.

1 Like