Keberuntungan Itu Ada dan Nyata

lucky

Halo teman-teman semua…
Untuk yang membaca cerita ini, semoga kalian sedang dalam keadaan sehat dan bahagia. Kali ini aku ingin berbagi cerita, bagaimana aku bisa sampai pada jurusanku saat ini yaitu Agroteknologi di Universitas Sebelas Maret Surakarta. Namun, sebelum itu mari berkenalan denganku terlebih dahulu. Namaku Wahyu Nur Fadihillah, kalian bisa memanggilku dengan nama panggilan Wahyu.
Sama seperti siswa kelas 12 pada umumnya yang kebingungan saat ditanya rencana selepas lulus SMA, tentunya aku juga merasakan hal yang sama. Aku memiliki cita-cita untuk melanjutkan pendidikanku pada Perguruan Tinggi di Pulau Jawa. Untuk teman-teman yang belum tahu, aku berasal dari Kalimantan Selatan daerah yang terkenal dengan sungai-sungai yang mengalir di setiap daerahnya dan hutan tropis yang begitu luas. Kembali ke cita-citaku untuk melanjutkan pendidikan, aku cukup ragu dengan kemampuan akademikku dan ditambah dengan jumlah pendaftar yang mencapai ribuan orang. Lalu bagaimana aku bisa menjadi mahasiswa UNS? Sebenarnya UNS bukanlah kampus incaranku, sebab awalnya rencanaku adalah mendaftar pada salah satu Sekolah Tinggi Pariwisata di Kota Yogyakarta. Namun seperti yang dikatakan banyak orang bahwa manusia bisa saja memiliki rencana tetapi tetap Tuhan yang menentukan hasilnya. Sama seperti ceritaku, keinginan untuk melanjutkan pendidikan di jurusan pariwisata sepertinya memudar karena saat itu pandemi Covid- 19 sedang ramai menyerbu Indonesia. Lalu mulailah aku mencari informasi mengenai PTN di Pulau Jawa sampai akhirnya aku bertemu dengan UNS. Tetapi, setelah mengetahui UNS adalah kampus ternama, aku cukup ragu untuk mendaftar. Aku ragu untuk mendaftar di UNS sebab nilaiku semasa SMA cukup menurun dan itu berpengaruh pada rankingku yang juga ikut menurun. Namun setelah berdiskusi dengan kedua orang tuaku akhirnya aku memutuskan untuk tetap mendaftar SNMPTN di UNS hanya dengan mengambil satu pilihan yaitu Agroteknologi.
Lalu mengapa Agroteknologi? Jujur, aku tak punya alasan yang hebat mengapa aku mengambil jurusan ini. Hanya saja aku cukup yakin mengambil jurusan ini karena pertanian adalah hal baru untukku dan sepertinya dunia pertanian akan terus berkembang selama manusia di bumi ini tetap membutuhkan makan. Itulah alasan mengapa aku mengambil jurusan ini. Perkara diterima atau tidak itu menjadi urusan terakhir yang penting aku sudah mencoba. Kalau ditanya apakah optimis diterima? Jawabanku tidak. Melihat para pesaing yang berasal dari kota-kota besar cukup membuatku pesimis saat itu. Namun sepertinya, keberuntungan sedang berada di pihakku. Tanggal 22 Maret 2021 saat sore hari selepas salat ashar kuberanikan diri membuka pengumuman SNMPTN dan hasilnya “Selamat! Anda Dinyatakan Lulus Seleksi SNMPTN 2021” dengan tampilan berwarna biru di layar, yang artinya aku lolos pada seleksi kali ini dengan jurusan yang aku pilih sebagai pilihan pertama. Rasa senang, terharu sekaligus tidak percaya aku rasakan saat itu.
Cerita ini mungkin tidak sehebat cerita teman-teman lain yang penuh dengan perjuangan. Hanya saja aku ingin belajar dari pengalaman ini, bahwa aku ingin membiasakan diri untuk tidak takut mencoba hal baru. Saat kita mencoba akan ada hasil entah gagal atau berhasil, namun jika tidak mencoba sama sekali tidak akan ada hasil yang didapatkan mungkin pada akhirnya kita hanya menyesal. Dan jika teman-teman berpikir aku adalah orang yang pandai sebab aku lolos pada jalur SNMPTN, aku rasa jawabannya tidak. Seperti yang ada pada judul bahwa keberuntungan itu ada dan nyata, aku cukup yakin bahwa lolos SNMPTN adalah sebuah keberuntungan bagiku sebab aku berani untuk mengambil keputusan dan berani untuk gagal. Dan yang terakhir satu pesanku untuk teman-teman jangan lupa untuk selalu berdo’a untuk setiap hal-hal yang ingin, sedang, sampai telah selesai kalian lakukan agar selalu diberikan hasil yang terbaik oleh Tuhan. Karena selain faktor keberuntungan aku percaya bahwa kekuatan do’a itu memberikan efek yang sangat besar untuk kehidupan umat manusia.

7 Likes

ceritanya mudah di pahami

Ceritanya mudah di pahami dan banyak motivasi yang bisa di ambil dari cerita tersebut

Pelajaran yang dapat saya ambil dari cerita tersebut,bahwa doa, restu orang tua itu sangatlah penting dalam pengambilan suatu keputusan. Soal beruntung atau tidaknya hanya Allah yang memutuskan.
Ada pepatah “kalau doa jangan mikir kemampuan kita, tapi mikir kemampuan Allah, karena kepada Allah lah kita meminta dan berserah diri”

Ceritanya menarik dan mudah dipahami

ceritanya mudah dipahamu

Ceritanya mudah dipahami

Bahasanya mudah dipahami dan sangat memotivasi, pelajaran yang dapat saya ambil dari cerita tersebut “jangan takut untuk gagal takutlah karena tidak mencoba”

Ceritanya menarik dan mudah dipahami

Cerita diatas sangat memotivasi untuk para pembaca, dengan bahasa,alur dan kata kata yang sederhana dan mudah dipahami oleh para pembaca yang sedang/sudah membacanya

Dari cerita tersebut yang saya dapat adalah jangan takut untuk mencoba hal yang baru, entah nanti hasilnya itu gagal atau berhasil, takutlah jika tidak mencoba karna pada akhirnya kita yang akan menyesal.

Cerita nya mudah dipahami

Cerita ini sangat memotivasi,
bahwa kita jangan pernah ragu untuk terus mencoba sesuatu hal yang baru bahkan untuk masa depan kita dan ingatlah setiap usaha tidak akan pernah mengkhianati hasil

Ceritanya mudah dipahami

Bahasanya yang mudah dipahami dan memotivasi pelajaran yang bisa saya petik untuk cerita diatas adalah janganlah pernah ragu untuk mencoba hal baru

ceritanya mudah dipahami dan bahasanya mudah dimengerti

Bahasanya mudah dipahami dan ceritanya sangat menarik

Ceritanya sangat memotivasi, dan bahasa yang digunakan sangat mudah dipahami sehingga membuat saya ingin membaca sampai akhir cerita

Ceritanya sangat memotivasi, bahasa yang di gunakan mudah untuk di mengerti

Semangat terus Kak Wahyu untuk di Agroteknologi. Selamat berjuang dan sukses selalu. Cerita Kakak sederhana, mudah diterima dan dipahami menyadarkan apa yang kita pikir tidak mungkin, akan menjadi mungkin jika Allah SWT menghendaki. Terimakasih.