Haii sobat mijil, kenalin aku Fernando Ayala , panggil aja Nando…Aku mau sedikit cerita nih, eh curhat aja ya biar lebih Deket gitu kesannya…aku mau curhat nih temen-temen awal mula kenapa sih aku bisa menjadi Mahasiswa di UNS ini…aku jamin pasti pada bosan deh denger curhatan aku, hehehe….
Jadi sebenernya emang dari dulu waktu masuk SMA pertama kali aku emang udah menngidam-idamkan UNS , tapi ya sadar diri aja, waktu itu emang ngga ada pikiran mau ke UNS karena ya memang sainganya berat dan tidak hanya bersama dari domisili solo saja bahkan dari luar Jawa.
Hari demi hari berjalan akhirnya tiba juga saat mendekati kelulusan dan aku masih bingung memutuskan ingin lanjut kemana, sebenarnya aku udah dapat kampus yaitu di STIKES nasional , dan mendapat beasiswa berkat bola basket.
Aku sudah sangat yakin waktu itu untuk berkuliah di STIKES nasional, namun akhirnya aku berubah pikiran, ada tawaran untuk seleksi beasiswa di UII jogja ,seleksi bola basket juga.
Akhirnya aku diterima di UII lewat jalur beasiswa basket di Fakultas Hukum, saat itu aku sudah malas-malasan lagi karena merasa sudah mendapat kuliah di Jogja.
Sampai akhirnya aku berubah pikiran dan ingin mencoba untuk mengejar impianku yang dulu aku idam-idamkan, yaitu UNS.
Aku mencoba tes sbm pada waktu itu, namun hasilnya nihil.
Sampai pada akhirnya munculah pengumuman tentang seleksi jalur mandiri, tanpa pikir panjang aku langsung mengambil kesempatan itu.
Setelah menjalani tes yang dibilang sangat sulit, aku pasrah kepada Allah, karena saat itu aku sudah melepas UII dan memutuskan untuk menunggu keputusan dari pihak panitia UNS.
Dan Boommmmm keesokan harinya pada pukul 7, aku melihat hasil pengumuman dan aku diterima di UNS, perasaanku senang bukan main karena di tempat inilah impianku selama ini dan aku sangat bersyukur kepada Allah akan hal ini, hal ini membuktikan bahwa jika kita mau berjuang berusaha dan berdoa, apapun itu pasti kita akan bisa mencapainya, itulah sedikit curhatan tentang bagaimana aku bisa berkuliah di UNS sekarang ini…kurang lebih aku minta maaf dan terima kasih untuk kawan-kawan yang sudah mau meluangkan waktunya untuk membaca curhatan saya,karena sesungguhnya manusia tempatnya salah, dan kesempurnaan hanya milik Allah semata…wabillahit Taufik wal hidayah, wal kijayah, wal barokah, wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh…
