Setelah Sobat Mijil mempelajari bagian-bagian artikel ilmiah, lalu bagaimana sih struktur artikel ilmiah yang baik itu? Tentunya, struktur artikel ilmiah yang baik itu lengkap dan sesuai ketentuan dari penerbit jurnalnya karena setiap penerbit memiliki kriteria tertentu.
Jadi, penulis perlu memperhatikan dengan saksama ketentuan struktur dari penerbit jurnal kalau artikel ilmiahnya ingin dipublikasikan dalam jurnal ilmiah. Terutama jurnal yang terindeks SINTA, SCOPUS, ataupun laman kumpulan jurnal lainnya karena keketatan penyeleksian artikel cukup tinggi.
Bagaimana struktur artikel ilmiah yang lengkap pada umumnya?
Secara umum, terdapat 12 struktur artikel ilmiah yang terdiri dari:
- Judul,
- Identitas (jurnal, artikel, penulis)
- Abstrak (bahasa Indonesia dan bahasa Inggris)
- Kata Kunci (bahasa Indonesia dan bahasa Inggris)
- Pendahuluan
- Tinjauan pustaka
- Metode Penelitian
- Hasil dan Pembahasan
- Simpulan dan Saran
- Penghargaan
- Referensi
- Lampiran
Kesebelas struktur hampir sama dengan ketentuan di berbagai jurnal nasional.
Judul Artikel Ilmiah
Pemilihan judul harus menarik pembaca karena dalam sebuah tulisan yang pertama kali dibaca ialah judulnya. Judul ditulis secara singkat, padat, jelas, mudah dipahami, maksimal 15-20 kata (tergantung ketentuan jurnal), tidak ambigu, dan mewakili isi artikel. Penulisannya pun wajib sesuai KBBI dan PUEBI, jika ada kata asing atau dari bahasa daerah perlu dimiringkan tulisannya.
Identitas Artikel Ilmiah
Sementara itu, bagian identitas berisi identitas jurnal sebagai tempat publikasi (nama jurnal, ISSN), identitas artikel (volume, nomor seri, waktu dan tempat terbit, halaman), serta identitas penulis (nama, surel, dan asal instansi).
Abstrak Artikel Ilmiah
Bagian abstrak berisi tulisan dengan ketentuan 200-250 kata yang memaparkan isi artikel ilmiah secara keseluruhan. Muatan abstrak terdiri atas objek yang diteliti, metode penelitian yang digunakan, hasil penelitian, serta simpulan dan saran. Abstrak dikatakan baik kalau penulisannya proporsional, jelas untuk dipahami, deskriptif, dan memberikan informasi kepada pembaca.
Kata kunci Artikel Ilmiah
Kata kunci setelah abstrak merupakan kata sebagai acuan topik dan isi artikel ilmiah. Pemilihan kata kunci yang mudah yaitu dengan mengambil kata dari judul atau kata yang kerap disebutkan dalam struktur maupun pembahasan artikel ilmiah. Kata kunci di jurnal nasional ditulis menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
Pendahuluan Artikel Ilmiah
Bagian pendahuluan memaparkan permasalahan yang diresahkan dan penting untuk didiskusikan solusinya. Di dalam pendahuluan memuat sitasi yang memperkuat argumen atau data dari penelitian sebelumnya. Isi pendahuluan meliputi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan hipotesis.
Kajian Teori atau Tinjauan Pustaka
Sementara itu, kajian teori atau tinjauan pustaka memuat teori-teori dari para ahli. Kata-kata yang dicari teorinya disesuaikan dengan judul artikel.
Metode Penelitian Artikel Ilmiah
Metode penelitian merupakan cara peneliti melaksanakan penelitian secara terstruktur, ilmiah, dan sistematis. Jenis metode penelitian sudah dibahas dalam tulisan terkait bagian artikel ilmiah, ya Sobat Mijil. Metode penelitian berisi waktu dan tempat pengumpulan data, sumber data, teknik pengumpulan data, dan analisis data.
Hasil dan pembahasan Artikel Ilmiah
Hasil dan pembahasan menjadi inti dari artikel ilmiah karena menjelaskan dengan lengkap hasil penelitian. Selain itu, bagian ini berisi penguraian pemecahan masalah sehingga menghasilkan solusi yang efektif dan efisien. Peneliti harus menganalisis data secara aktual, akurat, objektif, tepercaya, serta sistematis.
Simpulan Artikel Ilmiah
Simpulan dapat dikatakan sebagai ringkasan dari pembahasan dan menjawab secara singkat rumusan masalah. Apabila rumusan masalah ada dua maka simpulannya pun ada dua. Saran berisi rekomendasi kepada pihak-pihak terkait dan peneliti selanjutnya dengan topik penelitian yang sama. Tentunya, saran berkesinambungan dengan hasil penelitian dan simpulan.
Penghargaan
Penghargaan merupakan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang mendukung peneliti ataupun penulis artikel ilmiah. Penghargaan diberikan untuk mengapresiasi pihak-pihak yang membantu dari mulainya penelitian sampai berakhirnya penulisan artikel.
Daftar Referensi atau Daftar Pustaka
Sementara itu, bagian akhir dari penulisan artikel ilmiah yakni pencantuman daftar referensi atau daftar pustaka. Penulisan referensi harus disesuaikan dengan ketentuan style dari jurnal ilmiah. Referensi sebagai upaya untuk mengurangi plagiarisme dan memenuhi etika penulis dalam mengutip tulisan orang lain. Penulisan referensi dapat menggunakan Microsoft Word langsung, Zetero, atau, Medeley.
Lampiran Artikel Ilmiah
Lampiran sebagai bagian yang tidak wajib dalam artikel ilmiah, boleh ditambahkan maupun tidak. Isi lampiran berupa gambar, tabel, dan/atau grafik. Pengisian lampiran mengenai proses penelitian, seperti hasil survei, percakapan wawancara, atau hasil pengisian angket.
Itulah struktur yang baik dalam artikel ilmiah. Semoga Sobat Mijil memahami penjelasannya.
Referensi:
- Jatmiko, W., Santoso, H. B., Purbarani, S. C., Syulistyo, A. R., Purnomo, D. M., Firmansyah, D., et al. (2015). Panduan Penulisan Artikel Ilmiah. Depok, Jawa Barat, Indonesia: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia.
