Sejak duduk di sekolah dasar, saya sebenarnya bercita - cita untuk melanjutkan ke sekolah kedinasan. Itu terinspirasi dari paman saya yang kebetulan lulusan STAN dan sekarang menjabat sebagai kepala kantor wilayah pajak di daerah Ternate. Singkat cerita, saya semakin rajin belajar sejak saat itu dan akhirnya saya duduk di kelas 12 pada tahun 2020. Keinginan saya untuk masuk STAN semakin kuat bahkan sampai les khusus tes masuk STAN yang sistem seleksi awalnya menggunakan nilai UTBK. Saya awalnya takut karena kuota diterima hanya 275 orang sedangkan pendaftarnya sangat banyak. Saya tetap mendaftar dan setelah berjuang belajar UTBK, nilai saya tidak mencukupi dan tidak lolos di universitas pilihan pertama. Disitu saya merasa gagal dan hampir menyerah. Namun, keluarga dan teman saya selalu ada untuk saya dan menyemangati saya. Salah satu teman menyarankan untuk mendaftar di UNS jalur mandiri menggunakan nilai UTBK. Akhirnya, tanggal 14 Juni jam 1 dini hari, saya mendaftar jalur mandiri tersebut. Awalnya saya bingung, ingin masuk ke fakultas apa karena saya tidak paham mengenai PTN. Ibu saya menyarankan untuk masuk ke ilmu administrasi negara. Saya kemudian merenungkan hal tersebut lalu melihat bahwa skor mata pelajaran soshum di UTBK saya lebih tinggi dari mata pelajaran kuantitatif. Melihat hal itu, saya semakin mantap untuk memilih fakultas ilmu sosial dan ilmu politik dan yakin saya bisa lolos. Pada tanggal 30 Juni, jantung saya berdegup kencang tidak terkendali karena takut apabila tidak lolos. Dengan diiringi doa, saya buka pengumuman dan akhirnya saya lolos. Saya sangat bersyukur dan berharap semoga inilah jalan saya menuju kesuksesan agar dapat membahagiakan kedua orang tua saya. Setelah itu, saya mengurus administrasi dan pembayaran kuliah. Banyak sekali kendala saat saya mengurus pembayarannya seperti kehabisan nomor antrean, bank sudah tutup, dan bank tidak bisa melayani. Namun, saya bersyukur semua sudah terlewati dengan baik dan lancar. Bahkan, sekarang saya sudah mengikuti PKKMB UNS dengan baik dan telah mendapat materi kuliah dari dosen - dosen hebat UNS. Semoga saya bisa menjadi orang hebat seperti mereka atau bisa lebih.
Nadila Urlia Putri Shafna P